Persija Jakarta mengambil tindakan cepat atas kepemimpinan wasit Annas Apriliandi di laga kontra Persela Lamongan, Minggu (20/5/2018).
Persija kecewa dengan kepemimpinan Annas Apriliandi yang mengesahkan gol kontroversial gelandang Persela, Diego Assis dalam laga di Stadion Surajaya, Kabupaten Lamongan.
Manajemen Macan Kemayorang pun langsung mengirim surat protes ke Komdis PSSI yang nantinya akan diteruskan ke PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator Liga 1.
"Kami telah melampirkan bukti-bukti yang kami punya dan semoga ada tindak lanjut dari ini semua," kata Manajer Persija, Ardhi Thahjoko dalam rilis yang diterima BolaSport.com.
"Tolong berikan hukuman kepada wasit yang seperti ini, jangan hanya pemain atau official saja yang dihukum," ujarnya menambahkan.
(Baca juga: Video - Gol yang Diduga Menggunakan Tangan oleh Diego Assis ke Gawang Persija)
Pria berpangkat Marsekal Pertama TNI AU menilai bahwa pertandingan itu rusak oleh keputusan keliru pengadil lapangan.
"Pemain kami sudah berjuang, bermain tanpa lelah. Akan tetapi kenapa wasit seperti ini masih saja diberi kesempatan untuk memimpin sekelas liga di Indonesia," ucap Ardhi.
(Baca juga: Soal Gol Tangan Pemain Persela, Pelatih Persija Lihat Hakim Garis Sempat Angkat Bendera)
"Permainan yang bagus dan menarik tetapi dirusak oleh kepemimpinan wasit yang tidak pantas dan cakap dalam memimpin," tuturnya.
Selain gol Diego Assis, Persija kebobolan lagi di menit-menit akhir oleh Shohei Matsunaga.
Persija pun takluk 0-2 pada lanjutan Liga 1 pekan kesembilan ini.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
| Editor | : | Stefanus Aranditio |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar