Sriwijaya FC berhasil mencukur tamunya dengan skor telak 4-0 di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Selasa (22/5/2018) malam WIB.
Keempat gol Sriwijaya FC dicetak oleh Hamkah Hamzah (51'), Mahamadou N'Diaye (66', 69'), dan Alberto Goncalves (64').
Usai pertandingan, pelatih PSIS Semarang, Vicenzo Alberto Annese mengaku kesal dengan permainan anak asuhnya hingga menyebut gol Hamka Hamzah sebagai hal yang bodoh.
"Pemain lengah dan tidak seharus kebobolan lewat stupid goal tersebut, sementara gol kedua membuat mental pemain terpengaruh sehingga gol ketiga dan keempat membuat mereka kehilalangan arah dan tidak bereaksi sama sekali," kata Anesse dilansir BolaSport.com dari Tribun Sumsel.
(Baca juga: Duo Pemain PSM Makassar Berkomentar soal Gol Kontroversial Diego Assis)
GOL! @SFCID_.
Il Capitano Hamka Hamzah #SRWJvPSIS pic.twitter.com/MaVj80yGj8
— Go-Jek Liga 1 (@Liga1Match) May 22, 2018
Meski mengakui permainan Sriwijaya FC lebih baik, pelatih asal Italia tersebut menyesali timnya tak seharusnya kalah dengan skor yang sebesar itu.
"Secara umum kami bermain baik dan berimbang, tetapi ada beberapa keselahan kecil yang kemudian membuat kami kalah, meski tidak seharusnya dengan skor sebesar itu," jelas Annese.
Ia mengaku timnya lengah di babak kedua setelah tampil baik di babak pertama dengan menahan imbang Sriwijaya FC tanpa gol.
"Kami bermain baik di babak pertama dan menciptakan banyak peluang, begitu pun di babak kedua,
namun di babak kedua ini, Sriwijaya FC mampu bermain dengan baik terutama melakukan serangan balik lewat sayap dan kombinasi lewat serangan balik," tutup Annese.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Dengan hasil ini, PSIS Semarang terjerumus ke posisi buncit klasemen sementara Liga 1 dengan 10 poin.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | sumsel.tribunnews.com |
Komentar