Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, mengatakan bahwa kemungkinan besar pihaknya akan bertukar status kandang dengan Persebaya Surabaya.
Keputusan itu menjadi alternatif terakhir apabila Persija tidak bisa menggelar pertandingan di Jakarta dan sekitarnya.
Laga melawan Persebaya itu sejatinya akan berlangsung pada Minggu (3/6/2018). Namun, manajemen Persija kesulitan mencari stadion untuk menggelar pertandingan tersebut lantaran semua stadion di Jakarta dan sekitarnya tak bisa dipakai.
Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, sudah harus steril jelang Asian Games 2018.
(Baca Juga: Jadwal Bentrok dengan Timnas, Persija Bingung Tak Bisa Jamu Persebaya di Jabodetabek)
Sementara Stadion Patriot, Bekasi, masih belum selesai tahap renovasinya sampai akhir Juli mendatang. Tinggal Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, yang semestinya bisa dipergunakan Persija menjamu Persebaya.
Namun sayangnya, laga tersebut bentrok dengan pertandingan timnas U-23 Indonesia kontra timnas U-21 Thailand di Stadion Pakansari pada Minggu (3/6/2018).
Teco Belum Bisa Pastikan Riko Simanjuntak Dilepas ke Timnas U-23 Indonesia https://t.co/96ljmkIaLA
— BolaSport.com (@BolaSportcom) May 26, 2018
Ini yang membuat Persija berharap bisa bertukar status tandang dengan Bajul Ijo.
Dengan opsi tukar status kandang, artinya Persija terlebih dahulu away ke markas Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya.
Hanya, bila pun disetujui oleh Persebaya, keinginan Persija itu harus direstui dahulu oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 2018.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar