Ketua Umum Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI), Richard Sambera prihatin dengan insiden bentrokan yang melibatkan suporter Persija Jakarta dan Persebaya, bonek, Minggu (3/6/2018).
Bentrokan Jakmania dan bonek sampai-sampai membuat laga Persija kontra Persebaya yang sedianya akan digelar di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, pun tertunda.
Beberapa korban dari kubu Jakmania dan bonek pun berjatuhan, ada juga kerugian material seperti pengerusakan kendaraan seperti mobil dan motor.
"Kami prihatin laga ini tak terlaksana, BOPI sangat prihatin. Sekaligus kami mau memberikan peringatan kepada operator jangan sampai hal ini terjadi lagi," kata Richard Sambera kepada wartawan di Kantor Kemenpora, Senin (4/6/2018).
"Operator liga tak bisa profesional menghadapi masalah-masalah seperti ini. Mereka harusnya reaktif, kami mencatat yang terjadi di Bantul supaya tak terjadi lagi apalagi sampai ada korban luka dan lainnya," ujarnya menambahkan.
(Baca juga: Pesan Riko Simanjuntak soal Kericuhan Jakmania-Bonek)
Mantan perenang nasional itu bahkan memperingatkan, BOPI bisa saja menarik rekomendasi Liga 1 andai kejadian seperti ini terulang lagi.
"Kami BOPI mewakili pemerintah yang memberikan rekomendasi liga. Agar perlu diingat supaya jangan sampai rekomendasi ini ditarik," tuturnya.
"Saat ini kami beri peringatan saja, jangan sampai terjadi lagi. Pemain juga kan dirugikan. Mudah-mudahan berbenah diri jangan sampai ada gangguan lagi," ucapnya.
(Baca juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar