Dilepasnya Michael Essien oleh Persib Bandung pun terdengar sampai negara asal sang pemain, Ghana.
Persib dan Michael Essien resmi berpisah pada Rabu (6/6/2018).
Kabar Essien yang resmi berpisah dengan klub yang telah dibelanya selama satu musim diketahui melalui laman resmi Persib.
(Baca Juga: Mandul di Liga Portugal, Sahabat Cristiano Ronaldo Ini Kembali Gabung Klub Liga Thailand)
"Kami sama-sama menghargai regulasi yang telah dibuat PT Liga Indonesia Baru. Essien juga sangat memahaminya. Intinya, kami berpisah baik-baik," kata Direktur Utama Persib, Glenn Sugita.
"Dedikasi, loyalitas, keceriaannya, serta profesionalisme yang ditunjukkan Essien selama ini sangat kami apresiasi."
"Semoga para pemain Persib yang pernah bersamanya dan para pesepak bola Liga 1 dapat mengambil pelajaran banyak dari keberadaan Essien selama ini," ujarnya.
(Baca Juga: Awalnya Diragukan, Dua Rekrutan Persib Mampu Jadi Kepercayaan Mario Gomez)
Kabar terdepaknya Essien sampai ke negara asalnya, Ghana.
Media dari negara yang terletak di Afrika bagian barat itu, Pulse.com.gh yang melansir dari media internasional AFP menyebutkan alasan dilepasnya Essien.
"Kuota itu hanya mengizinkan empat pemain asing," kata juru bicara Persib, Irfan Suryadireja, dikutip BolaSport.com dari Pulse melansir dari AFP.
(Baca Juga: Sebelum Bertempur di Indonesia, Timnas U-19 Malaysia Babak Belur di Thailand)
Suryadireja mengatakan setelah kedatangan striker asal Argentina, Jonathan Bauman pada awal musim, membuat pelatih Mario Gomez tidak membutuhkan Essien.
Ia juga mengatakan Essien pun setuju mengakhiri kontrak karena dia percaya itu lebih baik untuk kariernya pulang ke Ghana.
(Baca Juga: Persiapan AFF 2018 - 6 Negara Bakal Dilawan Malaysia, Ada yang Pernah Mengalahkan Timnas Indonesia)
Essien tiba di Persib pada awal musim 2017, di mana kompetisi resmi di Indonesia (Liga 1) digelar kembali setelah terkena sanksi FIFA pada 2015.
Eks pemain Chelsea FC itu bermain reguler bersama Persib pada Liga 1 2017, tercatat ia telah bermain 29 laga dan mencetak lima gol.
Namun disayangkan, musim itu Persib sedang mengalami prestasi kurang baik sebagai salah satu tim besar Indonesia.
Musim lalu, skuat Maung Bandung hanya finis pada urutan ke-13 klasemen akhir.
(Baca Juga: Ryuji Utomo Starter, Klub Thailand Ini Menang dan Kembali ke Zona Promosi)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | http://www.pulse.com.gh |
Komentar