Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ketika Djadjang Nurdjaman Tak Lagi Berkuasa Penuh di PSMS Medan

By Senin, 11 Juni 2018 | 13:22 WIB
Pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman, saat ditemui BolaSport.com seusai konferensi pers menjelang final Piala Presiden 2018 di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (15/2/2018).
ANDREW SIHOMBING/BOLASPORT.COM
Pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman, saat ditemui BolaSport.com seusai konferensi pers menjelang final Piala Presiden 2018 di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (15/2/2018).

Kewenangan Djadjang Nurdjaman di PSMS Medan sepertinya tak lagi seratus persen. 

Hal ini ditegaskan CEO PSMS Medan, Dodi Taher. Pelatih yang akrab disapa Djanur itu disebut tak bakal bekerja sendirian saat pembentukan skuat Ayam Kinantan di putaran kedua kompetisi. 

Djanur hanya bisa merekrut pemain anyar setelah berkonsultasi dengan manajemen dan sejumlah legenda tim yang ditunjuk oleh klub.

(Baca Juga: Liga 1 Libur, Hansamu Yama Pilih Ikut Kompetisi Abal-abal?)

Dodi membela diri bahwa hal ini bukan mengebiri kewenangan Djanur sebagai pelatih kepala.

“Sebenarnya ini kan tidak merugikan Djadjang Nurdjaman. Malah membantu meringankan bebannya memikirkan PSMS,” kata Dodi.

(Baca Juga: 8 Tim Liga 1 Ini Tempatkan Pemain Lokal di Daftar Top Scorer Klub, Siapa Saja?)

“Kami tentu tidak akan biarkan PSMS kalah. Kami harus cepat membenahi. Soal pemain ini, nanti kami harus sama-sama memutuskan. Dia tidak boleh sendiri lagi. Harus ada koordinasi,” tambahnya.

Dodi mengatakan sebelumnya Djadjang berkuasa penuh dalam perekrutan pemain, namun kini pelatih yang akrab disapa Djanur harus melibatkan sejumlah legenda PSMS dalam pengambilan keputusan.

(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)

Menurut Dodi, keputusan ini bukan berarti mengartikan Djanur gagal. Pengurus lebih senang menyebutnya dengan istilah bahwa pemain pilihan Djanur kurang berkualitas.

“Djadjang bukan gagal, tapi kurang berhasil. Mungkin waktu cari pemain dia kurang diskusi. Makanya kita panggil Suharto biar bisa diskusi. Tidak ada tujuan negatif ini hanya untuk kebaikan PSMS," ucap Dodi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Andrew Sihombing
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Digebuk Megawati dengan 23 Poin Bikin Top Skor Dikeluarkan, Kelebihan Red Sparks Disadari Pelatih IBK Altos

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Brighton
13
23
3
Man City
12
23
4
Chelsea
12
22
5
Arsenal
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Mallorca
15
24
6
Athletic Club
14
23
7
Osasuna
14
22
8
Girona
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X