PSMS Medan terus berbenah jelang berakhirnya putaran pertama Liga 1 2018. Pasalnya, tim promosi itu masih harus berjuang keras untuk lepas dari bayang-bayang degradasi.
Dari 13 laga di Liga 1 2018 yang telah dilakoninya, PSMS Medan belum mampu tampil seimpresif kala berlaga di Liga 2 2017 atau Piala Presiden 2018.
Tim dengan julukan Ayam Kinantan itu masih tertahan di papan bawah klasemen sementara.
Kesebelasan yang dibesut Djadjang Nurdjaman tersebut hanya mampu mengoleksi 15 poin.
Seluruh jajaran klub kebanggaan warga Sumatera Utara telah bertekad jika PSMS wajib bertahan di kompetisi kasta tertinggi pada musim depan.
(Baca Juga: Tersiar Kabar dari Britania Raya, Mantan Pemain Manchester City Siap Merapat ke Bali United)
Oleh karenanya, untuk mewujudkan visi dan misinya itu, mereka bakal melakukan pembenahan-pembenahan di berbagai sektor. Salah satunya adalah mendatangkan beberapa pemain baru.
Dinukil BolaSport.com dari laman resmi Liga Indonesia, setelah kedatangan satu pemain trial asal Ghana, Patrick Asare, Ayam Kinantan rencananya bakal mendatangkan 12 pemain asing baru lagi.
PSIS Gagal Daratkan Kompatriot Luis Suarez di Semarang https://t.co/CQ7pabdvAk
— BolaSport.com (@BolaSportcom) June 28, 2018
Hal itu diungkapkan langsung oleh Sekretaris Umum PSMS, Julius Raja.
Namun, kepastian dari ke-12 pemain asing itu masih menunggu restu dari Djanur, sebagai arsitek tim.
(Baca Juga: Nasib Ilija Spasojevic Tak Menentu, Paulo Sergio Sarankan Balik Kandang)
"Nanti ada 12 lagi, tapi masih nunggu keputusan dari pelatih kepala. Soalnya dia yang berkomunikasi langsung sama pemain," ucap Julius menerangkan.
Masih menurut Julius, nantinya pemain-pemain yang datang itu berasal dari berbagai negara dan benua yang berbeda-beda.
"Pemain asing yang datang tidak hanya dari Afrika saja. Dari Amerika Selatan juga ada seperti Brasil dan Argentina," ujarnya mengakhiri.
(Baca Juga: Ingin Pinjam Pemain dari Dua Klub Kontestan Liga 1, PSIS Semarang Harus Sedikit Bersabar)
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | liga-indonesia.id |
Komentar