Striker asing PSIS Semarang, Bruno Silva, menyambut positif kepindahan tim promosi Liga 1 itu ke Magelang.
Dalam mengarungi Liga 1 2018, PSIS Semarang menggunakan Stadion Moch Soebroto, Magelang, sebagai kandang sementara mengingat proses renovasi Stadion Jatidiri yang belum rampung.
Biasanya, PSIS melakukan latihan di Semarang dan datang ke Magelang beberapa hari sebelum laga.
Namun, pihak manajemen memutuskan untuk pindah ke Magelang dan mulai menetap sejak Jumat (29/6/2018) malam WIB.
(Baca Juga: Rapor Timnas U-23 Indonesia Sepanjang 2018, Awal dan Akhir di Moskow)
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskow)
Kepindahan tersebut berkaitan dengan kurang mendukungnya kualitas lapangan yang tersedia di Semarang.
Pindah ke Kota Gethuk, Bruno Silva pun menyambutnya dengan positif.
"Klub melakukan hal yang benar dengan pindah ke Magelang. Saat di Semarang, kami berlatih di lapangan yang sangat buruk," kata Bruno kepada BolaSport.com, Sabtu (30/6/2018).
Persis Solo Urung Pindah Kandang, Begini Hubungan dengan Stadion Wilis https://t.co/TLW6SBQ46A
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 30 Juni 2018
Sempat lebih memilih berada di Semarang, striker asal Brasil itu pun berubah pikiran dan lebih menyukai tinggal di Magelang mengingat perbandingan kondisi lapangan yang ada.
(Baca Juga: Selain Fokus Liga 2, Ini Misi PSS Sleman pada Piala Indonesia 2018)
"Sebelumnya saat di Semarang, kami berlatih di universitas dan lapangannya sangat bagus. Tetapi kemudian mereka beralih ke Stadion Citarum, kondisi lapangannya sangat buruk. Jadi, ya, dalam pikiran saya, saya lebih memilih Magelang," ucap pria berusia 27 tahun itu.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar