Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

3 Pemain Prancis di Liga 1 Yakini Negara Marko Simic Bakal Keok di Partai Final

By Alvino Hanafi - Sabtu, 14 Juli 2018 | 18:10 WIB
Para pemain asal Prancis di Liga 1 2018, Steven Paulle (PSM Makassar), Loris Arnaud (Persela Lamongan), dan Julien Faubert (Borneo FC).
INSTAGRAM @psm_makassar, @perselafc, @borneof.id
Para pemain asal Prancis di Liga 1 2018, Steven Paulle (PSM Makassar), Loris Arnaud (Persela Lamongan), dan Julien Faubert (Borneo FC).

Tiga pemain impor asal Prancis di Liga 1 2018 yakni Steven Paulle (PSM), Loris Arnaud (Persela), dan Julien Faubert (Borneo FC) yakin negaranya akan meraih trofi Piala Dunia untuk yang kedua kalinya.

Namun, ketiganya juga satu suara jika kemenangan timnas Prancis atas timnas Kroasia pada final Piala Dunia 2018 bakal diraih dengan cara yang tak mudah.

Steven Paulle berpendapat bila secara kualitas individu, Prancis lebih unggul atas Kroasia.

(Baca juga: Baru Cetak Tiga Gol di Jepang, Ada Kabar Kurang Bagus Terkait Kondisi Terbaru Lukas Podolski)

Hanya, Paulle tetap menilai jika beberapa nama besar di skuat Kroasia seperti Luka Modric dan Ivan Rakitic cukup mampu menjadi batu sandungan bagi Prancis.

"Sejujurnya pertandingan final antara Prancis lawan Kroasia masih 50:50. Prancis tetap jadi favorit saya karena secara kualitas individu mereka unggul dibanding Kroasia," ujar Paulle kepada BolaSport.com dan Tabloid BOLA.

"Tetapi, Kroasia juga bisa berbahaya mengingat di sana ada Luka Modric dan Ivan Rakitic. Prancis bakal menang dengan angka tipis," tuturnya. 

Kylian Mbappe diyakini pemain kelahiran Cannes itu sebagai sosok protagonis di skuat Les Bleus. 

(Baca juga: Tanpa Iniesta dan Podolski, Klub Thailand yang Memainkan Bek Kiri asal Thailand Ini Pesta Enam Gol)

Menurut Paulle, salah satu spesialisasi Mbappe yakni kecepatannya amat membantu anak asuh Didier Deschamps yang lainnya.

"Kali ini, Prancis banyak dihuni pemain-pemain muda. Mbappe bagi saya merupakan pemain kunci di skuat ini. Ia muda dan punya kecepatan yang amat luar biasa," ujar Paulle.

Sama dengan Paule, penyerang Persela Loris Arnaud pun sepakat jika Mbappe adalah pemain kunci bagi timnas Prancis pada Piala Dunia 2018.

(Baca juga: Didepak Klub Liga 1, Striker Ini Bersama Eks Pemain Arema Gabung Klub Hong Kong)

Selain Mbappe, eks bomber Paris Saint-Germain ini pun menganggap sosok Antoine Griezmann dan Paul Pogba sangat vital bagi Les Bleus

"Insha Allah, Prancis bakal memenangi Piala Dunia kali ini walaupun bakal dimenangkan dengan cara sulit karena Kroasia sangat kuat," ujar Arnaud kepada BolaSport.com dan Tabloid BOLA.


Ekspresi Kylian Mbappe dalam laga kontra Belgia, pada semifinal Piala Dunia 2018 di Saint-Petersburg Stadium, Selasa (10/7/2018) (HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA )

"Pertandingan final nanti bakal dimenangi Prancis pada babak tambahan. Ada tiga pemain kunci menurut saya di timnas Prancis kali ini. Para pemain kunci itu adalah Kylian Mbappe, Antoine Griezmann, dan Paul Pogba."

Selain mengomentari tentang pemain kunci, Arnaud pun berujar jika Prancis telat panas selama helatan Piala Dunia 2018.

(Baca juga: Isu Terbantah, Jorge Sampaoli Tak Jadi Tangani Timnas U-20 Argentina)

Menurut Arnaud, Prancis baru layak disebut salah satu kandidat juara ketika mengalahkan Argentina pada fase 16 besar.

"Saat di fase grup, Prancis masuk ke pool yang mudah sehingga itu belum bisa dijadikan tolak ukur meski di dalam skuat Prancis banyak dihuni pemain bagus," tutur Arnaud.

"Barulah kemudian Prancis menunjukan potensi mereka sebagai tim juara pada babak perdelapan final saat mengalahkan Argentina dan perempat final saat melawan Uruguay," ujar Arnaud.

(Baca Juga: Permalukan PSMS Medan, Persipura Justru Dapat Hadiah Khusus dari Pihak Tuan Rumah)

Jika Paulle dan Arnaud menilai sosok Mbappe sangat sentral di skuat Les Bleus, lain halnya dengan pemain Borneo FC, Julien Faubert.

Faubert justru mengatakan bahwa N'Golo Kante-lah yang layak disebut pemain kunci.

"Bagi saya, Kante adalah pemain terbaik di skuat kali ini. Dia adalah pengontrol di lini tengah dan semua pemain terutama yang berada di posisi sayap dimudahkan berkat kehadiran Kante," ujar Faubert.

(Baca juga: Refleksi dari Laga Indonesia Vs Malaysia - Asa Egy Maulana Vikri Cs Dinodai Penonton Mereka)

"Berkat Kante, semua pemain Prancis di lapangan bisa memunculkan performa yang maksimal," katanya.

Pernah membela timnas Prancis pada 2006, Faubert pun membandingkan skuat saat era Zinedine Zidane pada Piala Dunia 1998 dan skuat pada Piala Dunia kali ini.


Gelandang Jerman, Leroy Sane (kiri), mengontrol bola dalam kejaran dua gelandang Prancis, Paul Pogba (tengah) dan NGolo Kante, dalam duel semifinal Piala Eropa di Marseille, Prancis, 7 Juli 2016.(LAURENCE GRIFFITHS/GETTY IMAGES)

Mantan pemain Real Madrid itu pun berpendapat jika skuat Prancis di Piala Dunia 2018 tak bisa disamakan dengan Les Bleus edisi 1998.

"Banyak yang menyamakan skuat kali ini dengan tim era Zidane. Tetapi mohon maaf, saya tidak melihat banyak persamaan," ujar Faubert.

(Baca juga: Pelatih dan 12 Pesepak Bola Remaja Korban Insiden Goa di Thailand Dilarang Pergi ke Rusia)

"Skuat 1998 memiliki sosok senior yang bisa dijadikan pemimpin seperti Laurent Blanc dan Didier Deschamps. Sedangkan di skuat kali ini usianya sangat muda dan spirit yang mereka miliki adalah semangat persahabatan."

Faubert juga mengatakan, skuat kali ini bukan berarti tidak lebih baik dibanding skuat 1998 atau sebaliknya.

(Baca juga: Pemain Timnas Korsel Ini Cetak Gol untuk Klubnya, Dua Pekan Sepulang dari Piala Dunia 2018)

"Tetapi itulah karakter berbeda yang dimiliki skuat 1998 dan 2018. Prancis eranya Zidane dan eranya Mbappe punya kelebihan masing-masing," tutur Faubert.

"Namun yang saya yakini hanya ada satu persamaan yang ada pada skuat 1998 dan 2018, keduanya merupakan skuat yang kuat dan efektif dalam menyerang dan bertahan."


Penyanyi Via Vallen turut memeriahkan acara peluncuran Liga 1 2018 ditemani Kim Kurniawan (Persib) dan Marko Simic (Persija) di Studio Indosiar, Senin (19/3/2018). ( HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM )

Pada Liga 1 2018, ada empat pemain asing yang negaranya bermain di partai puncak Piala Dunia di Rusia.

Selain Paulle, Arnaud, dan Faubert dari Prancis, ada pula pemain asal Kroasia yang membela Persija yakni Marko Simic.

Sama halnya dengan ketiga pemain impor asal Prancis, Simic pun antusias atas performa negaranya.

(Baca juga: Eks Striker Timnas Inggris dan Pemain Mungil Thailand Kompak Cetak Gol, Klub Jepang Ini Menang Besar)

Dengan percaya diri, Simic bahkan merasa lolosnya Kroasia ke partai puncak bukanlah sesuatu hal yang aneh.

"Menurut saya dan masyarakat Kroasia, ini bukan suatu kejutan. Kami sudah memperkirakan sebelumnya untuk sampai ke semifinal, tetapi ternyata sampai final," ujar Simic.

"Karenanya tim ini sedang berada di generasi emas, banyak pemain besar, banyak pemain yang bermain di final Liga Champions Eropa, ada juga yang juara di liga-liga domestik," katanya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Estu Santoso
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Piala Presiden 2024 Ajang Talenta Tanah Air Bersinar, Siap Ditempa di Kompetisi demi Tujuan Akhir Timnas Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136