Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts kembali menaruh protes keras kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB). Bahkan, dia menyebut soal skandal terkait keputusan operator Liga 1 2018 ini untuk PSM.
Dalam hal ini, PT Liga Indonesia Baru (LIB) merupakan pihak penyelenggara Liga 1 2018.
Selain pelatih, Robert Rene Alberts memang salah satu juru taktik yang dikenal kritis di Liga 1 2018 bagi PT LIB.
(Baca juga: Baru Cetak Tiga Gol di Jepang, Ada Kabar Kurang Bagus Terkait Kondisi Terbaru Lukas Podolski)
Ia tak pernah lelah mengkritik keputusan-keputusan yang dianggapnya tak sesuai dan tanpa dasar kuat.
Terbaru, pria asal Belanda ini menyindir PT LIB dalam laga PSM Makassar melawan Bhayangkara FC, Minggu (15/7/2018) malam.
(Baca Juga: Unggah Kalimat 'Berbau' Provokatif soal Piala AFF U-19 2018, Akun Media Sosial asal Malaysia Dihujat Netizen)
(Baca juga: Calon Pesepak Bola Pertama Singapura di Premier League Terkena Sandungan Keikutsertaan Wajib Militer)
Meskipun timnya sukses menang dengan skor 2-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, rupanya itu belum cukup membuat puas pelatih PSM ini.
Melalui media Instagram, ia mempertanyakan alasan operator Liga 1 yang tidak menayangkan pertandingan kemarin secara live.
(Baca juga: Gelandang asal Singapura yang Baru 17 Tahun Dapat Kontrak Pro Klub Promosi Liga Inggris)
Padahal, awalnya PT LIB melarang pertandingan digelar di Stadion Andi Matalatta karena alasan hak siar.
Ya, pihak televisi beralasan hanya bisa menayangkan pertandingan PSM pada malam hari.
(Baca Juga: Lama Tak Terdengar, Mantan Juru Gedor Persija Berlabuh ke Perseru Serui)
Maka, PT LIB tidak memperkenankan pertandingan digelar di Stadion Andi Matalatta lantaran pencahayaannya kurang.
"Minggu lalu, kami minta supaya pertandingan digelar pada pukul 15.00 WIB, tetapi PT LIB mengatakan tidak bisa dengan alasan pertandingan live di TV (malam hari)," tulis Robert dikutip BolaSport.com dari Instagramnya.
"Tetapi, kami baru tahu jika ternyata pertandingan yang sudah dipindahkan ke Bali tidak live di TV," tulis Robert.
(Baca juga: Menang Tandang, Persijap Jepara Terus Melaju di Piala Indonesia 2018)
Ia pun menyebut ada siasat tak benar dari peristiwa ini.
"Ini adalah sebuah skandal, pertanyaan besar muncul, kenapa PSM tak diizinkan bermain di kandang," tulisnya menambahkan.
(Baca juga: PSGC Ciamis Tersingkir dari Piala Indonesia 2018)
Ya, dua pertandingan pekan ke-16 Liga 1 2018 pada Minggu (15/7/2018) memang hanya disiarkan melalui live streaming.
Belum ada rilis resmi dari PT LIB mengenai alasan tidak bisa menyiarkan secara langsung di televisi.
(Baca Juga: Luis Milla Diminta Lirik Sosok Bek Lokal Tangguh dan Tak Tertandingi Milik Persela)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | instagram.com/robertrenealberts |
Komentar