Usai diterpa kabar tak sedap terkait konflik internal, satu per satu masalah datang bertubi-tubi menghujani Sriwijaya FC.
Masalah diawali oleh serangkaian aksi eksodus yang dilakukan hampir separuh pemain inti Sriwijaya FC.
Tak kurang dari sembilan pilar utama SFC pergi meninggalkan Palembang dan mencari naungan di klub barunya.
Usai kehilangan nama-nama yang acap kali menghiasi starting XI itu, performa Laskar Wong Kito perlahan-lahan anjlok.
Skuat besutan Rahmad Darmawan itu sebenarnya menjadi kandidat kuat juara paruh musim Liga 1 2018.
(Baca Juga: Siap-siap Rogoh Kocek, Inilah Harga Tiket Cabang Olahraga Sepak Bola Putra di Asian Games 2018)
Sempat memimpin klasemen sementara, klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan itu konsisten menghuni satu tempat di lima besar.
Namun, di dua laga terakhir usai ditinggal para pemainnya, Sriwijaya FC mendapat dua kali kekalahan beruntun dengan skor yang cukup mencolok.
Pertama, SFC yang bertandang ke Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur, Rabu (18/7/2018), harus mengakui ketangguhan Mitra Kukar dengan skor telak 0-3.
Editor | : | Hery Prasetyo |
Sumber | : | sumsel.tribunnews.com |
Komentar