Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, heran dengan ketidakjelasan pertandingan babak 128 besar Piala Indonesia 2018 yang mempertemukan timnya dengan Persikabo Bogor.
Sampai saat ini, Gede belum menerima surat yang menjelaskan venue digelarnya pertandingan tersebut.
Sejatinya, pertandingan itu dijadwalkan berlangsung pada 1 Agustus 2018 dan Persikabo yang bertindak sebagai tuan rumah.
Sayangnya, Persikabo belum bisa mendapatkan restu untuk memakai Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.
(Baca Juga: Persija Berencana Datangkan 4 Pemain Baru Lagi)
(Baca Juga: Jepang dan Kisah Sedih Iniesta serta Torres di Hari Minggu)
Hal itu dikarenakan Stadion Pakansari sedang dipersiapkan untuk menjadi venue babak penyisihan grup cabang sepak bola di Asian Games 2018 pada 14 Agustus mendatang.
Sementara Stadion Mini Cibinong juga sedang renovasi untuk salah satu kebutuhan Asian Games 2018.
"Belum jelas. Sampai saat ini kami tidak mendapatkan surat pemberitahuan pertandingan itu digelar di mana," kata Gede saat dihubungi BolaSport.com.
PSSI sebagai operator Piala Indonesia 2018 memang meminta klub Liga 3 bertindak sebagai tuan rumah untuk menyambut tim-tim Liga 1 dan Liga 2.
Jika klub Liga 3 ada kesulitan untuk menggelar pertandingan, makan dipindahkan ke kandang tim-tim Liga 1 dan Liga 2.
Indra Sjafri Akan Panggil Pemain Persib untuk Perkuat Timnas U-19 Indonesia di Piala Asia U-19 2018 https://t.co/gUCa9qMYGs
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 23, 2018
(Baca Juga: PSMS Medan Coret Gelandang Asing Jelang Lawan PSM Makassar)
Permasalahannya saat ini Persija juga tidak bisa bertindak sebagai tuan rumah apabila Persikabo keberatan menggelar pertandingan tersebut.
Sebab, sama halnya dengan Persikabo, Persija sedang terusir dari wilayah Jabodetabek dikarenakan Stadion Utama Gelora Bung Karno dan Stadion Patriot (Bekasi) sedang difokuskan untuk Asian Games 2018.
"Jadi kami tunggu kabarnya saja dari pihak operator," kata Gede.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar