Kiper Persib Bandung, Imam Arief Fadillah yang dipinjamkan ke PSM Makassar selama enam bulan ke depan, siap bersaing secara fair menjadi kiper utama.
Imam mengaku dari dulu tidak pernah takut bersaing, tapi tidak menganggap rekan setimnya sebagai saingan.
"Saya datang ke sana untuk memberikan yang terbaik buat tim yang saya bela," ujar Imam kepada wartawan, Rabu (25/7/2018).
Ia pun bertekad akan maksimal saat menjalani latihan bersama tim Juku Eja dibawah arahan pelatih asal Belanda, Robert Renee Albert.
Kiper berusia 29 tahun ini sebetulnya menerima tawaran lain dari tiga klub Liga 1 yakni PSMS Medan, Bali United, dan Persija Jakarta.
Namun Imam memilih berlabuh di Makassar karena manajemen PSM lebih serius melakukan pendekatan kepada dirinya.
"Mereka bilang memang butuh kiper. Saya pernah main lawan PSM, mungkin pelatih PSM tahu kualitas saya," ungkap Imam.
Menurut Imam, Renee adalah pelatih asing yang sudah lama di Indonesia dan memahami karakter pemain Indonesia. Eks arsitek Arema FC ini juga tidak pernah menyepelekan pemain,
(Baca Juga: Urung Lawan Timor Leste, Timnas U-23 Indonesia Pastikan Uji Coba Lawan Bali United)
Dia memuji Renee pelatih bagus dan pintar. Penilaiannya sangat obyektif, siapa pun yang main bagus di latihan bakal dimainkan.
"Teman saya di PSM, Abdurrahman dan Zulkifli (Syukur) mendukung saya gabung ke sana. Ini membuat saya semakin yakin masuk skuat PSM," katanya menambahkan.
| Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar