PSMS Medan akan kembali mendapat ujian berat pada laga lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2018. Setelah melawan PSM Makassar, kali ini tim berjulukan Ayam Kinantan tersebut akan menjamu Bali United.
Meski Bali United bakal tampil tanpa dua pemain penting, Stefano Lilipaly dan Irfan Bachdim, namun tim beralias Serdadu Tridatu ini masih memiliki sederet pemain bintang.
Namun demikian, pelatih PSMS Medan, Peter Butler tak ingin terlalu dibebani oleh nama besar lawannya tersebut.
(Baca Juga: Kericuhan Coreng Derbi DIY, Oknum Suporter Rebut Tameng dan Rompi Aparat)
Meski skuat besutan Widodo Cahyono Putro memiliki banyak pemain berkualitas, Peter Butler mengaku tak gentar dan siap membuktikan kepada suporter bahwa PSMS Medan adalah tim yang kuat.
"Saya tidak ingin memandang atau menguntungkan buat tim tanpa pemain utama mereka. Memang mereka punya pemain kualitas, tapi PSMS juga pemain kualitas," kata Butler.
(Baca Juga: Legenda Timnas Malaysia Kritik Kebijakan Naturalisasi dari Presiden Federasi Sepak Bola Negeri Jiran)
"Saya tidak takut dengan mereka. Kami akan tunjukkan kepada suporter yang hadir bahwa tim ini bisa meraih kemenangan."
(Baca Juga: Jelang Asian Games 2018, Nama Baik Indonesia Tercoreng Akibat Ulah Tak Terpuji Oknum Suporter Sriwijaya FC)
Menghadapi Bali United, pelatih asal Inggris tersebut mengaku telah memiliki strategi khusus.
Meski Legimin Rahardjo dkk bakal tampil tanpa striker andalannya, Wilfried Yessoh, Butler menyebut bahwa timnya masih memiliki pemain pengganti yang siap merepotkan barisan pertahanan Bali United.
"Tentu kami sudah punya strategi untuk lawan Bali, tetapi saya tidak bisa memberi tahu secara detail," ujarnya.
(Baca Juga: Fadil Sausu Sayangkan Aksi Tak Terpuji Marinus Wanewar di Hadapan Pendukung Bali United)
"Saat ini saya senang dengan kondisi tim yang juga punya pemain bagus. Kami punya pemain sayap yang cepat. Hanya saja, yang menjadi masalah adalah kami tidak punya pemain tinggi," katanya.
| Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
| Sumber | : | medan.tribunnews.com |
Komentar