Alasan Amilton Usai Kalah dari Persela Lamongan di Laga Debutnya Bersama Persipura Jayapura

Jalani laga debut, pelatih Persipura Jayapura, Amilton Silva de Olivera, harus menanggung kekalahan dari tuan rumah Persela Lamongan dengan skor 2-3 di Stadion Surajaya Lamongan, Minggu (29/7/2018).

Mantan pelatih Vasco da Gama U-21 ini mengatakan kekalahan Persipura lebih disebabkan pemain kurang siap dalam mengantisipasi permainan Persela yang bermain cepat.

Amilton mengakui jika pada babak pertama, timnya lebih banyak menguasai permainan dan banyak peluang yang di dapat. Namun tuan rumah juga bermain dengan bagus.

"Ya, kita mendominasi permainan di babak pertama," kata Amilton usai laga dalam konferensi pers yang dihadiri BolaSport.com.

(Baca Juga: Manajemen PSMS Medan Konfirmasi Datangkan Gelandang Asing asal Jepang)

"Tapi, di babak kedua, mereka (Persela) bermain lebih cepat dan pemain kita kurang siap antisipasi," ucap sang pelatih mengakui.

Lebih lanjut, pelatih asal Brasil ini menjelaskan saat Persipura tertinggal dua gol, Pemain mencoba lebih agresif menekan.

Hasilnya, Persipura bisa menyamakan skor, namun faktor kelelahan membuat pemain hilang konsentrasi hingga lawan bisa mencetak gol ketiga.

(Baca Juga: AS Roma Ingin Datangkan Calon Korban Cristiano Ronaldo)

"Kita kebobolan dua gol, pemain coba mengejar defisit gol. Tapi, pemain kita sudah kelelahan dan tidak fokus," kata sang pelatih menjabarkan alasan.

Selanjutnya, dengan kekalahan ini, Amilton mengaku akan segera melakukan evaluasi atas kekurangan yang ada pada timnya.

Ia yakin bisa memperbaiki kekurangan Persipura, sehingga pada pertandingan berikutnya klub Mutiara Hitam bisa meraih poin maksimal.

(Baca Juga: Mario Gomez Ingin Ganti Poin yang Hilang di Bandung Saat Jajal PS Tira)

"Kita akan perbaiki dan evaluasi hasil dari pertandingan hari ini untuk laga berikutnya," ujar Amilton.

Sementara itu, Adilson Alves yang menyumbang satu gol di laga debut bersama Persipura pada putaran kedua mengakui Persela Lamongan bermain bagus.

Sang pemain juga melihat rekan-rekannya bermain dengan baik untuk meraih poin maksimal.

"Kita bermain dengan baik, maksimal di lapangan. Tapi, lawan lebih bagus. Ini sepak bola, semua bisa terjadi, kita akan berusaha lebih baik laga berikutnya," kata eks-pemain Persija ini.

 

Media Inggris, Mirror, baru-baru ini membuat polling tentang klub yang paling dibenci suporter disana. Setiap fan diberi jatah yang sama (100%) untuk memilih klub yang paling disukai, dibenci, dan tidak dipedulikan dan ini adalah hasilnya. #ligainggris

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 29 Jul 2018 jam 12:15 PDT