Pemain Arema FC, Dendi Santoso terpaksa harus menepi saat sesi latihan di Lapangan Universitas Muhammadiyah Malang pada Selasa sore (31/7/2018), bukan karena akumulasi kartu, melainkan cedera pada kaki kirinya karena jatuh saat latihan.
Dendi tampak kesakitan ketika baru saja terjatuh. Kejadian itu membuat manajemen Arema FC tampak terlihat panik, termasuk general manager Arema FC, Ruddy Widodo yang hadir memantau sesi latihan.
(Baca Juga: Pemain Anyar Persija Masih Butuh Adaptasi)
Rasa kesakitan Dendi dengan cepat akhirnya bisa teratasi saat dibawa ke pinggir lapangan dan mendapatkan perawatan dari tim medis.
"Dendi tadi terkilir. Mungkin butuh waktu lima hari untuk pemulihan. Kebetulan dia akumulasi saat lawan Persija," ungkap dokter tim Arema FC, dokter Nanang Tri Wahyudi kepada BolaSport.
Meski Dendi harus absen lantaran akumulasi kartu saat lawan Persija Jakarta pada (5/8/2018). Namun kejadian tersebut cukup membuat Arema FC was-was, pasalnya Dendi merupakan pemain kunci tim Singo Edan.
(Baca Juga: Semen Padang Siap Memulai Putaran Kedua Liga 2 dengan Hasil Sempurna)
Tenaga Dendi memang sangat dibutuhkan oleh Arema FC, selain berposisi sebagai sayap. Dia juga piawai dalam bermain di sektor gelandang serang.
Dendi diharapkan sudah bisa bermain saat Arema FC menjamu Borneo FC di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang di pekan berikutnya pada (11/8/2018).
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar