Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez, mengatakan timnya tidak masalah bila harus walk out (WO) di Piala Indonesia 2018.
Hal itu dikarenakan jadwal pertandingan babak 128 besar Piala Indonesia 2018 yang dianggapnya merugikan Persib.
Tim berjulukan Maung Bandung itu dijadwalkan bermain melawan tuan rumah PSKC Cimahi di Stadion Wiradadaha, Tasikmalaya, Rabu (15/8/2018).
Gomez mengaku baru mendapatkan kabar baru tersebut pada Senin (6/8/2018) siang selepas sesi latihan tim.
(Baca Juga: Pemain Lokal Tetap Dominasi Gelar Pemain Terbaik Pekan Ini di Liga 1 2018)
(Baca Juga: Timnas U-16 Indonesia Nyaris Selalu Bawa Tuah Positif bagi Tim yang Dikalahkannya)
Gomez pun menegaskan bahwa Persib tidak akan bermain bila tetap digelar pada 15 Agustus 2018.
"Kami tidak setuju dengan keputusan PSSI," kata Gomez seperti BolaSport.com lansir dari Tribun Jabar, Selasa (7/8/2018).
"Mereka mau kami main tanggal 15 Agustus, tetapi saya bilang tidak karena kami akan meliburkan pemain setelah tanggal 10 Agustus," ucap Gomez.
Gomez bingung dengan sikap PSSI yang hanya menanyakan jadwal pertandingan kepada PSKC.
(Baca Juga: 4 Pelatih Lokal Bersinar di Tengah Dominasi Asing)
Padahal menurut Gomez, seharusnya PSSI juga mengkomunikasikan hal tersebut ke Persib karena timnya merupakan magnet untuk menarik penonton ke stadion.
"Padahal, lawan kami akan mendapatkan keuntungan melalui penjualan tiket dan tayangan televisi," kata Gomez.
Gomez pun sudah berkomunikasi dengan manajemen Persib agar PSSI mengganti jadwal pertandingan melawan PSKC Cimahi.
Pelatih berusia 63 tahun itu menginginkan Persib bisa bermain melawan PSKC Cimahi pada 7 September 2018.
"Kami sudah komunikasi dengan manajemen karena pemain juga sudah membeli tiket untuk pulang," kata Gomez.
"PSSI ingin kami bermain tanggal 15 Agustus, tetapi kami tidak setuju dan kami ingin bermain pada 7 September," ucap mantan pelatih Johor Darul Takzim tersebut.
Putra Mantan Pemain Barcelona Menolak El Barca demi Bergabung ke Real Madrid https://t.co/DZwNHE7iLC
— BolaSport.com (@BolaSportcom) August 7, 2018
(Baca Juga: Mario Gomez Paling Sering Terpilih Jadi Pelatih Terbaik di Liga 1 2018)
Mantan asisten pelatih Inter Milan itu tidak mungkin meminta pemainnya membatalkan tiket pulang untuk melawan PSKC Cimahi.
Gomez masih berharap PSSI bisa mengatur jadwal pertandingan ulang.
Pelatih asal Argentina itu juga membandingkan dengan keputusan PSSI mengabulkan permintaan penjadwalan ulang oleh klub Liga 1 2018 lain.
"Tim lain bisa mengundurkan waktu pertandingan mereka, misalnya Persija, mereka beberapa kali jadwal ditunda dan mereka dapat penundaan pertandingan, kenapa kami tidak bisa," ucap Gomez.
Jika permintaannya itu tidak diterima PSSI, maka Gomez mengaku akan tetap pada pendiriannya.
Ia tidak akan mau membawa Persib bertanding dan memilih Persib gugur di Piala Indonesia 2018.
"Kalau pun dianggap walk out dan dinyatakan kalah kami tidak peduli andai PSSI tetap meminta kami bertanding pada 15 Agustus," kata Gomez.
Seperti diketahui, Persib masih menyisahkan satu pertandingan lagi di Liga 1 2018 sebelum jeda Asian Games 2018.
Supardi Nasir dkk akan melakoni laga tandang melawan tuan rumah Mitra Kukar pada pekan ke-20 Liga 1 2018 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Jumat (10/8/2018).
(Baca Juga: Persija di Peringkat Keempat Pekan ke-19 Walau Kalah Head-to-head, Ini Penjelasan PT LIB)
Satu hari setelah pertandingan, Gomez memutuskan untuk meliburkan pemainnya.
Persib baru akan berkumpul lagi sebelum menjamu Arema FC pada pekan ke-21 Liga 1 2018 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kamis (13/9/2018).
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar