Karteker pelatih Persebaya Surabaya, Bejo Sugiantoro punya jalan untuk mewujudkan mimpi salah satu pilar andalan timnas U-16 Indonesia, Mochammad Supriadi.
Penampilan apik Mochammad Supriadi mampu menarik perhatian sebagian besar pencinta sepak bola Tanah Air.
Pemain asli Kedung Asem, Rungkut, Kota Surabaya itu mampu memberikan kontribusi besar pada skuat besutan Fakhri Husaini.
(Baca juga: Didanai Duit asal China, Klub Liga Inggris Ini Bisa Meninggalkan Stadion yang Mereka Tempati Sejak 1889)
Sejauh penampilannya di Piala AFF U-16 2018, Supriadi telah melesakkan dua buah gol.
Atas apa yang ditunjukkan pemain kelahiran 23 Mei 2002 itu, Bejo Sugiantoro pun siap membukakan jalan untuk Supriadi mendapat karier profesional pertama.
(Baca Juga: Persebaya Jadi Mimpi Terbesar Salah Satu Pilar Timnas U-16 Indonesia Ini)
Tak tanggung-tanggung, Persebaya Surabaya-lah yang ditawarkan Bejo kepada pemain yang kini menimba ilmu di Diklat Ragunan tersebut.
"Sekarang, dia jadi bintang, kalau mau bergabung akan saya tawari. Kalau tidak mau, tergantung manajemen," kata Bejo, nukil BolaSport.com dari Tribun Jatim.
(Baca juga: Posisi Terens Puhiri Bersama Klub Thailand Terancam Pemain yang Didepak Tim asal Malaysia)
Bajul Ijo merupakan tim yang menjadi angan dan cita-cita besar pemilik nomor punggung 11 timnas U-16 Indonesia itu.
(Baca juga: Pemuda 19 Tahun Ini Bisa Jadi 'Hantu' Bek Timnas U-23 Indonesia pada Laga Kedua Asian Games 2018)
Telah diberitakan sebelumnya, jika semangat kedaerahan membuatnya ingin sekali mengenakan kaus kebesaran Persebaya.
"Sebagai warga Surabaya, saya ingin membela Persebaya, apalagi itu di tim senior,” ujar Supriadi.
(Baca juga: Kericuhan pada Penghujung Laga Iringi Kekalahan PSS Sleman dari Madura FC)
Ternyata, kedekatan Bejo dan Supriadi telah terjalin sejak lama.
Sebelum bertemu di hotel jelang pertandingan semifinal melawan timnas U-16 Malaysia, legenda hidup Persebaya itu mengaku pernah bertemu Supriadi di Jakarta.
juga: Kalah, Menang, lalu Imbang Jadi Bekal Lawan Kedua Timnas U-23 Indonesia ke Asian Games 2018)
(Baca juga: Sepekan Sebelum Laga Pertama Asian Games 2018, Thailand Terancam Tanpa Bek Seharga 17 Miliar Rupiah)
"Bukan cuma di Jakarta, saya kemarin juga nongkrong sama dia di hotel sebelum pertandingan. Karena, asisten pelatih timnas U-16 Indonesia itu teman saya," tutur pria 41 tersebut.
Kendati Bejo sudah membukakan jalan untuk menjemput mimpi besarnya, tetapi saat ini keputusan berada di tangan pemain 16 tahun itu.
(Baca juga: PSIS Semarang Raih Kemenangan dan Lolos ke-64 Besar Piala Indonesia 2018)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar