Dua pemain Persebaya Surabaya terlibat perselisihan dalam sesi latihan di lapangan SIER, Surabaya pada Selasa (21/8/2018) sore.
Memang dalam sesi latihan tersebut, Bejo Sugiantoro tengah memberikan latihan keras dengan pola 5 Vs 5.
(Baca Juga: Indonesia Bisa Bersua Malaysia di Semifinal Sepak Bola Asian Games 2018, Ini Skenarionya)
Namun dua pemain yakni Oktafianus Fernando dan Irvan Febrianto terlihat berselisih, lantaran sebelumnya saling berebut bola dengan gesekan keras.
Sepak Bola Asian Games 2018 - Kolaborasi Apik Beto - Lilipaly https://t.co/NWopCIZ7hB
— SuperBall.id (@tribunSUPERBALL) August 21, 2018
Untung saja Bejo Sugiantoro yang memimpin jalannya latihan langsung sigap dan mendinginkan mereka.
“Kami berlatih 5 lawan 5 dan sangat wajar pemain tidak ingin bolanya direbut lawan,” ujar Bejo dilansir BolaSport.com dari Tribun Jatim.
Legenda hidup Persebaya Surabaya tersebut mengatakan kalau dalam sesi latihan tersebut, dirinya ingin mengembalikan karakter permainan khas Bajul Ijo.
(Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Hong Kong dan Sukses Juarai Grup A Sepak Bola Asian Games 2018)
Bejo ingin Persebaya Surabaya kembali dengan permainan "ngeyel", namun dirinya tidak ingin bila para pemain kemudian bermain dengan emosi.
“Karakter Surabaya memang seperti itu (ngeyel), tapi kita lagi latihan dengan rekan sendiri. Jangan sampai rasa capek itu mengarah anarkis dan mencederai teman sendiri,” pungkasnya.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar