(Baca juga: 20 Nama yang Dipanggil Timnas Indonesia - Arema FC Terbanyak, Persija, Persib, dan Persebaya Kirim 1 Wakil)
(Baca juga: 6 Klub Liga 1 2018 yang Tak Terkena Imbas Laga Indonesia Vs Mauritius)
Widodo sendiri mengungkapkan jika ia amat beruntung bernaung di bawah manajemen yang dapat dikatakan sehat.
Pasalnya, ia mengatakan jika di Indonesia, tidak banyak manajemen tim yang dapat berlaku demikian.
"Faktor non-teknis sangat penting bagi kinerja tim. Yang utama adalah sangat tergantung dari cara pengelolaan oleh manajemen dan owner," kata WCP.
Ia menambahkan, bahwa seharusnya, sebelum memberhentikan seorang pelatih, seyogianya manajemen klub-klub di luar sana harus mengambil langkah seperti yang dilakukan manajemen Bali United.
(Baca juga: Imbas Indonesia Vs Mauritius, 4 Pemain Ini Dipastikan Melewatkan Pekan Ke-21 Liga 1 2018)
"Seharusnya mereka introspeksi dahulu, misalnya gaji atau bonus pemain telat, fasilitas yang tidak memadai, atau tidak mau tahu kondisi tim lagi mencapai antiklimaks karena kejenuhan. Jangang langsung pecat pelatih kalau kinerja tim lagi menurun," ujarnya menambahkan.
Di akhir ia menambahkan, bahwa banyak dari manajemen tim yang hanya memilih langkah praktis untuk mengelola timnya.
#POPULER Jadwal Siaran Langsung Timnas U-16 Indonesia di Piala Asia U-16 2018 https://t.co/NAonnOzVFq
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 4, 2018
Menang jadi tujuan utama, jika tak sesuai harapan cari pelatih yang baru, tutur eks bomber timnas Indonesia itu.
(Baca juga: Dua Hal Ini Jadi Sorotan Asisten Pelatih Bali United Setelah Laga Uji Coba Terakhir)
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | bali.tribunnews/com |
Komentar