Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, memberikan tanggapan terkait laga selanjutnya melawan Persib Bandung pada pekan ke-23 Liga 1 musim 2018.
Laga bertajuk El Classico tersebut akan digelar di markas Persib Bandung, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kabupaten Bandung.
Namun sampai saat ini, belum ada kepastian jadwal berlangsungnya laga yang kerap menghadirkan tensi tinggi di antara kedua tim tersebut.
Pasalnya, panitia penyelenggara (panpel) Persib mendapatkan rekomendasi dari pihak kepolisian agar laga ini diundur.
Dalam pertandingan penuh emosi tersebut, Stefano Cugurra yakin anak asuhnya bisa bermain tenang menghadapi Maung Bandung yang acap kali diwarnai dengan gengsi di antara kedua kubu.
(Baca Juga: Berita Persija Jakarta - Debut Pemain 19 Tahun Sampai Amunisi Baru untuk Hadapi Persib Bandung)
Selumnya, anak asuh Stefano Cugurra memang berhasil meredam gejolak emosi saat menghadapi PSIS Semarang pada laga pekan ke-22 di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Selasa (18/9/2018).
Pelatih yang akrab disapa Teco itu juga menyoroti permainan kasar yang ditampilkan tim lawan.
Bahkan tak jarang, pelanggaran yang dilakukan anak asuh Jafri Sastra ini memaksa tim medis skuat Macan Kemayoran bekerja ekstra keras.
Menurut Stefano Cugurra, posisi Mahesa Jenar di zona merah klasemen sementara menjadi alasan di balik hal tersebut.
Selain itu, gol cepat yang berhasil dicetak Riko Simanjuntak lewat sepakan indah dari luar kotak penalti menjadi salah satu hal yang memancing emosi Haudi Abdillah dkk.
"Seperti yang saya bilang, PSIS Semarang saat ini berada di zona degradasi," kata Stefano Cugurra, pada sesi juma pers seusai laga.
"Mungkin setelah kami berhasil mencetak satu gol, mereka terpancing emosi dan bermain sedikit kasar," ujarnya menambahkan.
Selain itu, juru racik asal Brasil itu mengungkapkan, anak asuhnya berhasil bermain tenang sehingga tak tersandung persoalan.
"Saya pikir setiap tim yang bermain tenang tidak akan mendapatkan banyak masalah karena persoalan emosional," jelasnya.
Teco yakin, Ismed Sofyan dkk mampu meredam emosi saat menghadapi laga panas melawan Maung Bandung.
Alasannya, kata Teco, Persija dihuni sejumlah pemain yang telah berpengalaman tampil pada laga panas kontra Persib.
(Baca Juga: Evan Dimas Bersaing dengan Keisuke Honda sebagai Sosok Menonjol pada FIFA Matchday)
"Dan saat melawan Persib Bandung juga sama. Kami memiliki banyak pemain yang telah memiliki pengalaman, mereka pernah merasakan bermain melawan Persib."
"Oleh karena itu, saya pikir kami tidak akan banyak mengalami masalah soal emosi para pemain," ujarnya.
Sebelumnya, pihak panitia pelaksana (panpel) Persib memohon dilakukannya perubahan jadwal pertandingan melawan Persija yang berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Surat yang dikirimkan Panpel Persib ke PT LIB meminta pertandingan tersebut dipindahkan ke hari Selasa, 25 September 2018, pukul 15.30 WIB di stadion yang sama.
Ada dua alasan penting yang disampaikan oleh pihak keamanan dibalik permohonan perubahan jadwal laga klasik tersebut.
Pertama, karena aspek keamanan dan meningkatnya potensi kerawanan kriminalitas.
Kedua, bersamaan dengan jadwal dari KPU bahwa pada tanggal 23 September 2018 dimulainya tahap kampanye Pileg dan Pilpres 2019.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar