Terdapat tiga fakta menarik jelang pertemuan dua tim besar di Indonesia, Persib Bandung melawan Persija Jakarta pada pekan ke-23 Liga 1 2018.
Persib Bandung akan menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung pada Minggu (23/9/2018).
Perjumpaan dua tim besar Indonesia ini diprediksi bakal berlangsung ramai.
Mengingat gengsi yang panas antar kedua tim seringkali mewarnai jalannya pertandingan.
Tiga fakta menarik dimiliki Persib jelang laga melawan Persija pada pekan ke-23 Liga 1 2018.
(Baca Juga: Berita Timnas - 3 Pemain Naturalisasi yang Layak Mengisi Posisi Penyerang Bayangan)
1. Hentikan kutukan
Seperti diketahui, Persib belum pernah menang atas Persija di kompetisi Liga 1.
Pada musim lalu, tim Maung Bandung ditahan imbang 1-1 oleh Persija tatkala bermain di kandang sendiri.
Lalu dikalahkan 0-1 oleh Persija ketika bermain di Stadion Manahan, Solo pada 3 November 2017.
Terbaru, Persija sukses menang tipis 1-0 atas Persib pada putaran pertama Liga 1 2018.
Kini, saatnya Persib untuk menghentikan kutukan tak pernah menang atas tim Macan Kemayoran tersebut.
2. Satu rekor Persib menanti
Persib Bandung berpeluang untuk kembali melampaui satu rekor di Liga 1 2018.
Setelah sebelumnya mereka mampu mengunci rekor tim paling konsisten di puncak klasemen.
Kini, Supardi Nasir dihadapkan pada gelar tim paling sering di puncak klasemen.
Kemenangan kontra Persija setidaknya mengunci posisi tampuk klasemen dalam satu pekan ke depan.
Ini artinya, Persib menyamai rekor Persipura Jayapura yang menjadi tim paling sering di puncak klasemen yaitu sebanyak tujuh pekan.
(Baca Juga: 3 Striker Mentereng Ini Perlu Dicoba Jelang Piala AFF 2018)
3. Kerinduan publik Bandung
Duel klasik ini bisa menjadi jawaban bagi kerinduan publik Bandung akan penampilan sang winger andalan, Febri Hariyadi.
Seperti diketahui, Febri harus absen selama enam pekan lantaran mengikuti agenda timnas U-23 Indonesia dan timnas Indonesia.
Tak heran kehadiran Bow, sapaan akrab Febri sangatlah ditunggu-tunggu oleh pecinta Persib saat jumpa Persija nanti.
Apalagi, Persib saat ini tengah dalam krisis di sektor sayap setelah Agung Mulyadi cedera.
Sehingga hanya ada nama Atep Rizal sebagai pemain sayap murni.
Namun, stamina dan performa Atep yang sudah tidak muda lagi jelas tak bisa sepenuhnya menjadi harapan pelatih Persib, Roberto Carlos Mario Gomez untuk tampil 90 menit.
| Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar