Kekerasan yang terjadi pada kompetisi Liga 1 2018, saat Persib menjamu Persija, turut mengundang perhatian dari striker asing PSIS Semarang, Bruno Silva.
Penganiayaan sadis berujung maut terjadi jelang laga Persib Bandung kontra Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9/2018) sore WIB.
Satu anggota fan Persija, The Jak Mania dari Cengkareng, Haringga Sirla, menjadi korban penganiayaan jelang laga tersebut.
(Baca juga: Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa, Duo Andalan Timnas U-16 Indonesia, Tarik Perhatian Pemilik Saham AC Milan)
Haringga tewas mengenaskan di tempat setelah dikeroyok dan dianiaya oleh oknum bobotoh.
Bruno Silva yang mendengar adanya kejadian tragis tersebut pun memberikan kecaman.
(Baca Juga: The Jak Mania Beri Penjelasan soal Kabar Sweeping Kendaraan Bermotor Plat D di Bandara Halim)
"Saya menyesalkan kejadian seperti itu. Saya mendoakan korban dan keluarganya," kata Bruno kepada BolaSport.com, Senin (24/9/2018).
Saat berbincang dengan Bruno, pemain asal Brasil itu mengaku tidak senang dengan adanya kekerasan di stadion dan sekitarnya.
(Baca juga: Timnas U-16 Indonesia Berpeluang Mulus ke Perempat Final Piala Asia U-16 2018, sebab Iran dan India Bermain Imbang)
"Saya berharap ada kedamaian dan tidak ada lagi bentrokan yang terjadi di stadion," tutur Bruno.
"Sepak bola itu tidak membutuhkan kekerasan yang bisa membunuh," ujarnya.
(Baca juga: Sepak Bola Singapura Bisa Memiliki Masa Depan Cerah, Ini Bukti Terbarunya)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar