Ayah almarhum Haringga Sirla, Siloam meminta seluruh pelaku yang membuat anaknya meninggal dunia mendapatkan hukuman yang setimpal, yakni hukuman mati.
Seperti telah diketahui, Haringga Sirla (23) meregang nyawa ketika hendak menyaksikan klub kebanggaannya, Persija Jakarta bertanding melawan tuan rumah Persib Bandung.
Laga ini terlaksana di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat pada Minggu (23/9/2018).
(Baca juga: Bagus Kahfi dan Bagas Kaffa, Duo Andalan Timnas U-16 Indonesia, Tarik Perhatian Pemilik Saham AC Milan)
Ia menjadi korban kekerasan yang dilakukan suporter Persib di area sekitar stadion sekitar pukul 13.00 WIB.
Pemuda yang merupakan anggota The Jak Mania dari koordinator wilayah (Korwil) Cengkareng, Jakarta Barat tersebut tewas di tempat lantaran menderita luka parah.
(Baca juga: Yanto Basna Bakal Jalani Laga Hidup Mati untuk Promosi ke Liga Thailand 2019 pada Akhir Pekan Depan)
Atas insiden tersebut, publik sepak bola Tanah Air bak dihantam palu godam.
(Baca Juga: Orang Tua Haringga Sirla Ungkap Firasat Sebelum Anaknya Tewas Dikeroyok Oknum Bobotoh)
Pasalnya, tragedi ini menjadi pukulan telak bagi seluruh elemen sepak bola.
Ucapan bela sungkawa dan rasa keprihatinan mengalir deras dari berbagai unsur, baik dari sesama suporter, klub, bahkan datang dari stakeholder terkait.
(Baca juga: Andres Iniesta Absen dan Lukas Podolski Jadi Kapten, sayang Vissel Kobe Kalah Telak)
Adapun dari keluarga korban meminta pihak berwenang, dapat memberikan hukuman yang setimpal kepada pelaku yang menyebabkan anaknya kehilangan nyawa.
Ibunda dari Haringga, Mirah (55) meminta pihak berwenang dapat mengusut tuntas kasus ini dengan komprehensif.
(Baca Juga: Anggota The Jak Mania Tewas, 7 Korban Harus Meregang Nyawa di Antara Rivalitas Persib Vs Persija)
"Pokoknya jangan sampai ada satu pun yang lolos, semuanya harus dihukum setimpal," kata Mirah, kutip BolaSport.com dari Tribun Jabar.
Senada dengan Mirah, meski terlihat lebih tegar dari istrinya, Siloam (52), ayah korban berharap agar pelaku dapat dihukum mati.
(Baca juga: Eks Striker Inter Milan yang Jalani Pemulihan Cedera Parah Enggan Dikaitkan dengan Liga Australia)
Link Live Streaming Timnas U-16 Indonesia - Jika Kalahkan Vietnam, Garuda Asia Amankan Tiket Lolos https://t.co/X68k1dx0hl
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 24, 2018
"Kalau saya (berharap agar) pelaku dihukum mati semua," ujar Siloam.
Saat ini, Haringga telah dikebumikan di TPU Blok Jembatan, Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, Kab. Indramayu, Jawa Barat.
(Baca Juga: 5 Fakta Tewasnya Haringga Sirla, The Jak Mania yang Jadi Korban Pengeroyokan di GBLA)
Hingga kini masih belum ada perkembangan lebih lanjut terkait dari kepolisian Resort Kota Bandung terkait kasus ini.
Terakhir, 10 orang telah diamankan dengan status delapan di antaranya telah ditetapkan sebagai tersangka dan lima lainnya masih sebatas saksi.
Dari delapan orang pelaku, ada yang masih di bawah umur dan yang tertua berusia 40 tahun.
Pihak kepolisian masih akan memburu sisa pelaku yang terlibat pengeroyokan.
Tersangka dijerat Pasal 170 KHUP dan diancam pidana lebih dari tujuh tahun kurungan penjara.
(Baca juga: Ryuji Utomo Cetak Sejarah untuk Indonesia di Liga Thailand, saat Klubnya Nyaris Kalah)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | jabar.tribunnews.com |
Komentar