Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Aksi Hapus Chant 'Dibunuh Saja' Beredar di Media Sosial, Setuju ?

By Deodatus Kresna Murti Bayu Aji - Sabtu, 29 September 2018 | 07:35 WIB
  Aksi pendukung Persib Bandung yang dikenal dengan Bobotoh saat memberi dukungan kepada timnya pada pekan kesepuluh Liga 1 2018 melawan PSM Makassar di Stadion GBLA, Bandung, Rabu(23/05/18).
MUHAMMAD BAGAS/BOLASPORT.COM
Aksi pendukung Persib Bandung yang dikenal dengan Bobotoh saat memberi dukungan kepada timnya pada pekan kesepuluh Liga 1 2018 melawan PSM Makassar di Stadion GBLA, Bandung, Rabu(23/05/18).

Tewasnya anggota The Jak Mania, Haringga Sirla, sebelum laga Persib Bandung Vs Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9/2018) menimbulkan keprihatinan banyak pihak.

Haringga Sirla dikeroyok secara membabi buta sampai tewas, oleh oknum suporter Persib Bandung yakni Bobotoh.

(Baca Juga: Dua Hal Ini Akan Membuat Timnas U-16 Indonesia Kalahkan Australia dan Lolos ke Piala Dunia)

Karena aksi biadab tersebut, kompetisi Liga 1 2018 pun sampai dibekukan sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Pembekuan tersebut juga bertujuan supaya para suporter di Indonesia bisa saling introspeksi diri dan merubah cara pandang tentang sepak bola.

Baru-baru ini di media sosial sedang marak dilakukan kampanye untuk tidak lagi menggunakan lagu-lagu rasis dalam mendukung tim kesayangan.

Terutama tentang chant "Dibunuh Saja" dan akun instagram fans seperti Emosi Jiwaku dan Ongisnade juga turut berkampanye mengenai hal positif tersebut.

Menanggapi kampanye positif tersebut, pentolan suporter PSIS Semarang, Snex, Dodi Kurniawan sangat mendukung penuh.

(Baca Juga: Pengakuan Tak Terduga Pelaku Pembakar KTA Milik Haringga Sirla)

Dirinya menilai lagu dibunuh saja telah mengajarkan kepada suporter untuk memiliki jiwa pembunuh.

"Sangatlah bagus ide itu, kita tugas suporter bernyanyi memberi semangat tim bukan menebar rasis berlebihan. Lagu dibunuh saja itu secara tidak lagsung mengajarkan mereka untuk menjadi jiwa pembunuh. Itu hal yang tidak baik," ujarnya dilansir BolaSport.com dari Tribun Jateng.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Bagas Reza Murti
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Batal di SUGBK, Dua Stadion Ini akan Jadi Opsi Kandang Timnas Indonesia di Semifinal dan Final ASEAN Cup 2024, Bukan Stadion Manahan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136