Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, berharap anak asuhnya dapat memanfaatkan momentum Hari Pahlawan saat menjamu PSM Makassar pada laga pekan ke-30 Liga 1 2018.
Laga antara Persebaya Surabaya kontra PSM Makassar akan dihelat Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (10/11/2018).
Djadjang Nurdjaman mengatakan, Hari Pahlawan memiliki makna yang mendalam bagi kota Surabaya.
(Baca Juga: Jersey Timnas Malaysia Ternyata Buatan Indonesia, Suporter Negeri Jiran Kebakaran Jenggot)
Oleh karena itu, semangat hari yang diperingati setiap tanggal 10 November ini harus memberikan suntikan semangat bagi para pemain Persebaya Surabaya.
"Hari Pahlawan sangat bermakna sekali. Surabaya sebagai Kota Pahlawan, banyak pahlawan yang sudah berjuang untuk negara ini," kata Djadjang Nurdjaman.
Baca Juga
- Karena 4 Pemain Timnas U-19 Indonesia Ini, AFC Yakin Indonesia Punya Lini Serang Mematikan di Masa Depan
- 8 Pemain Mencuri Perhatian di Piala Asia U-19 2018 Versi AFC, Timnas U-19 Indonesia Kirim Satu Wakil
- Piala AFF 2018 - Berikut 4 Stadion Debutan yang Bakal Digunakan untuk Menggelar Laga
"Dan generasi muda sebagian akan berbuat untuk kota Surabaya, saya pikir ini tidak akan disia-siakan oleh pemain," ujarnya menambahkan.
Namun demikian, pelatih yang akrab disapa Djanur ini mengakui bahwa meraih kemenangan atas PSM Makassar tidak mudah.
Hal ini lantaran tim tamu datang dengan status sebagai tim pemuncak klasemen sementara dan sangat berhasrat untuk juara.
"PSM pasti bertarung habis-habisan untuk menjaga asa juara. Tapi kami juga sama, besok akan bertanding di hari krusial, hari Pahlawan."
(Baca Juga: Persela Hajar Sriwijaya FC, Aji Santoso: Kalau Tetap Memainkan Saddil Pasti Bermasalah)
"Itu akan menjadi tambahan motivasi buat pemain, saya yakin itu, pemain pasti punya rasa itu," ucap pelatih 54 tahun itu menjelaskan..
Terlebih, di laga besok, pemain-pemain yang bisa dimainkan di laga sebelumnya kala mengalahkan Persija bisa diturunkan, sehingga itu menjadi keuntungan tersendiri bagi Persebaya.
Tanpa Pilar Utama
PSM Makassar membawa 19 pemain saat bertandang ke Surabaya.
Dari 19 nama, pemain asal Maluku, Hasyim Kipuw masuk daftar.
Mantan pemain Bali United ini kembali mendapatkan tempat setelah dalam beberapa pertandingan skuat Juku Eja harus menepi lantaran mengalami cedera.
Sementara itu empat pemain pilar lainnya yakni Marc Klok, Rizky Pellu, Reva Adi Utama, dan Asnawi Mangkualam harus tinggal di Makassar.
Keempatnya tak diikutsertakan akibat akumulasi kartu kuning, terkhusus Pellu harus absen lantaran masih menjalani sanksi larangan bermain atas putusan Komdis PSSI.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | Tribunjatim.com |
Komentar