Pemain terbaik Piala AFF 2010, Firman Utina memberikan pesan penting kepada mantan rekannya di Persib Bandung, Supardi Nasir.
Kapten timnas Indonesia pada Piala AFF 2010, Firman Utina menyampaikan pesan moral kepada bek Persib Bandung, Supardi Nasir melalui media Instagram.
Firman Utina ikut prihatin atas kasus yang menimpa mantan rekannya di Persib tersebut.
Firman Utina lantas menunjukkan sikap simpati kepada rekan seperjuangannya di Persib pada era 2012-2015.
"Tenang, tetap tegar seperti empat gelar yang sudah kau persembahkan dengan timmu sekarang," tulis Firman Utina sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Instagram pribadinya.
(Baca juga: Jawaban Santai Mario Gomez soal Peluang Juara Persib Bandung)
5 Kejanggalan Warnai Babak 8 Besar Liga 2 2018 - Protes Keras di Laga Semen Padang Vs Kalteng Putra hingga Penalti Gagal https://t.co/8P6RZwL2W3
— BolaSport.com (@BolaSportcom) November 20, 2018
Seakan memberi pembelaan kepada Supardi, gelandang dengan nomor punggung 15 itu menambahkan kalimat penjelasan.
"Biar waktu yang menceritakan semua ini," tulisnya menambahkan.
Firman dan Supardi merupakan bagian penting dari gelar juara Liga Indonesia yang diraih oleh Persib pada 2014.
Dalam unggahan tersebut, Firman juga menyertakan foto kebersamaannya dengan Supardi di dua tim berbeda yaitu, Persib dan Sriwijaya FC.
Saat ini Firman sudah tidak berseragam Maung Bandung dan telah bergabung dengan kontestan Liga 2 2018, Kalteng Putra.
Berbeda dengan Supardi yang masih menjadi andalan Persib di kompetisi Liga 1 2018.
Nama Supardi belakangan dikaitkan dengan kasus penyuapan saat Persib dikalahkan oleh PSMS Medan dengan skor 0-1 pada pekan ke-30 Liga 1 2018.
Supardi dinilai menerima uang suap untuk mengatur skor pada laga tersebut.
(Baca juga: Jawaban Rezaldi Hehanussa saat Disangka Tak Mau Gabung Lagi dengan Timnas Indonesia)
View this post on Instagram
Pelatih Persib, Roberto Carlos Mario Gomez dan asisten pelatih, Fernando Soler menilai bahwa manajemen telah menitipkan sejumlah uang kepada pemain agar membiarkan Maung Bandung kalah pada laga itu.
Hal tersebut langsung dibantah oleh Umuh Muchtar, melalui wawancara via telepon dengan radio PRFM.
"Manajemen memberi bonus dobel, saya juga memberi bonus tambahan. Karena saya pikir kami masih memiliki peluang untuk juara," ujar Umuh dilansir dari Youtube PRFM.
"Cuma orang gila yang meminta timnya kalah. Kami masih berpeluang juara, jadi tidak mungkin kami melakukan itu ke pemain," tutur Umuh Muchtar lagi.
Umuh Muchtar juga menjelaskan bahwa dirinya diminta Glenn Sugita, Direktur Utama Persib Bandung, untuk meluruskan kabar tersebut.
(Baca juga: Klasemen Liga 1 2018 - Menjauh dari Persib, Persija Pangkas Jarak dengan PSM)
Disampaikan Umuh, Glenn telah menghubungi dirinya dan mengaku tak pernah sekalipun memberikan uang suap kepada para pemain Persib.
Sebaliknya, Umuh menaruh curiga bahwa pihak-pihak yang menuduh para pemain itu justru menerima suap dari pihak lain.
Ketidakhadiran Supardi Nasir dan Ardi Idrus pada laga kontra PSIS Semarang nyatanya membawa dampak buruk bagi Persib.
Tim asal Kota Kembang itu harus menyerah 0-3 dari tim Mahesa Jenar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (18/11/2018).
(Baca juga: Berita Liga 1 2018 - Kalahkan Persipura, Bhayangkara FC Aman dari Degradasi)
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | instagram.com/firmanutina1515 |
Komentar