Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan melakukan peremajaan sekaligus penambahan fasilitas penunjang Stadion Gelora Bung Tomo.
Langkah yang diambil oleh Pemkot Surabaya bertujuan untuk memanjakan Bonek ketika memberikan dukungan kepada Persebaya Surabaya.
Pasalnya, Wakil Walikota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, menyadari bahwa sarana prasana dan fasilitas yang ada di Stadion Gelora Bung Tomo masih kurang representatif.
Terutama akses keluar-masuk stadion yang terletak di Kecamatan Pakal, Kota Surabaya.
Selama ini, dari dan menuju Stadion GBT hanya tersedia satu akses, yakni melalui Jalan Jawar.
(Baca Juga: Persebaya Ingin Segera Juara, Meski Tidak Harus Musim Depan)
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi Liga Indonesia, lebar jalan itu tidak mampu menampung lagi jumlah massa Bonek.
"Harapan kami ada jalan untuk mobil dan jalan kaki yang terpisah. Kami akan melakukan perbaikan untuk akses jalan tersebut," kata Whisnu Sakti Buana.
Hal itulah yang menjadi salah satu kendala keterlambatan Bonek untuk mask ke dalam stadion selama ini.
Tak hanya akses jalan, masih menurut Whisnu yang juga merupakan Ketua Panitia Penyelenggara (Panpel) Pertandingan Persebaya, menyebutkan bahwa akan segera dibangun fasilitas penunjang lain.
"Musala akan diperbanyak, toilet diperbaiki, termasuk pengadaan papan skor digital. Parkir stadion juga harus representatif," tuturnya.
(Baca Juga: Rumor Transfer Liga 1 - Persebaya Bersiap Lengkapi Kepingan Puzzle untuk Musim Depan)
Kritisi PT LIB Soal Jadwal Liga, Robert Rene Alberts Bawa-bawa Budaya Indonesia https://t.co/4jIrI3f9Xv
— BolaSport.com (@BolaSportcom) December 14, 2018
Stadion Gelora Bung Tomo sendiri baru rampung pembangunannya pada medio 2010, setelah melalui masa pengerjaan sekira dua tahun.
Stadion yang pembangunannya diperuntukkan untuk menggelar pertandingan sepak bola menggantikan Stadion Gelora 10 November, Surabaya ini memiliki kapasitas hingga 55 ribu penonton.
Stadion ini dibuka sekaligus diresmikan pada 6 Agustus 2010.
(Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1 - Belum Ada Kontrak Baru, Otavio Dutra Mengaku Dibidik Klub Thailand)
| Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
| Sumber | : | liga-indonesia.id |
Komentar