Alberto Goncalves memutuskan untuk pulang ke Brasil untuk merayakan natal bersama keluarganya.
Penyerang Sriwijaya FC itu masih bingung dengan keputusan tim yang akan diperkuatnya untuk sepak bola musim depan.
Saat ini Alberto Goncalves mengaku belum berbicara dengan Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Muddai Madang, untuk membahas nasibnya.
Beto sapaan akrab Alberto Goncalves memilih untuk membahas tiket pulang ke Brasil dengan manajemen Sriwijaya FC.
(Baca juga: Dikaitkan dengan Persib Bandung dan Arema FC, Patrick Cruz Beri Jawaban Tegas)
“Belum ketemu (Muddai Madang). Kita hanya bicara tentang tiket aja dengan manajemen. Karena saya juga cedera. Kita masih kontrak juga,” ujar Beto dilansir BolaSport.com dari Sripoku
Namun Beto berpeluang untuk meninggalkan Sriwijaya FC.
Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Muddai Madang,engatakan siap untuk menujual Beto bila memang ingin hengkang ke tim yang berada di Liga 1.
“Kita tidak boleh halangi walapun kontraknya masih sampai Maret. Tapi tidak apa-apa kita lepas. Tentunya, biaya-biaya kontrak karena masih terikat dengan kita, ya klubnya bayar. Ini kan profesional,” katanya.
“Kita tidak boleh halangi walapun kontraknya masih sampai Maret. Tapi tidak apa-apa kita lepas. Tentunya, biaya-biaya kontrak karena masih terikat dengan kita, ya klubnya bayar. Ini kan profesional,” kata Muddai Madang.
Beto mengatakan masih melihat yang terbaik untuk dirinya dan akan berbicara dengan manajemen.
(Baca juga: Manajemen PSMS Medan Dituntut Segera Buat Laporan Pertanggungjawaban ke Edy Rahmayadi)
"Saya akan bicara dengan manajemen. Pokoknya saya akan melihat yang terbaik untuk saya," ujar Beto.
Pemain kelahiran Brasil itu bahkan meminta masukan dari keluarganya untuk klub yang akan dibelanya musim depan.
"Dan untuk keluarga saya itu yang penting. Semoga mendapatkan yang terbaik. Soal berita saya akan pergi ke mana-mana, saya belum tentu bertahan di sini (Sriwijaya FC) karena harus bicara dulu," tutur Beto.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | palembang.tribunnews.com |
Komentar