Bek Madura United, Fabiano Beltrame saat ini berada dalam status free transfer lantaran kontraknya telah habis pada akhir kompetisi Liga 1 2018.
Nasib Fabiano Da Rosa Beltrame bersama Madura United masih belum menentu, walau dia adalah pilar utama tim itu selama Liga 1 2018.
Sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman resmi Madura United, kontrak bek asal Brasil tersebut telah habis semenjak berakhirnya kompetisi Liga 1 2018.
Saat ini, pencetak gol terbanyak Madura United di Liga 1 2018 itu berada dalam status free transfer.
(Baca Juga: 5 Kandidat Pemain Terbaik November-Desember 2018 Versi APPI)
Persija Diguyur Bonus Ratusan Juta Setelah Jadi Juara Liga 1 2018 https://t.co/1AAHphuyT1
— BolaSport.com (@BolaSportcom) December 15, 2018
(Baca juga: Pasca-terkait dengan Eks Pilar AC Milan, Klub Malaysia Ini Dibantu Agen Cristiano Ronaldo untuk 'Dekat' ke Juventus)
Hingga kini, manajemen Madura United masih belum memberikan keputusan terkait perpanjangan kontrak Fabiano Beltrame.
Namun begitu, sang pemain secara terang-terangan menunjukkan masih ingin berkostum Laskar Sape Kerrab untuk musim depan.
(Baca juga: Menakar Masa Depan Tim U-19 Sriwijaya FC Pasca-degradasi Seniornya Degradasi dari Liga 1)
Akan tetapi, ia mengembalikan semua keputusan kepada manajemen Madura United.
"Saya masih tetap di Madura, masih ingin tetap bersama mereka. Tetapi, tergantung manajemen akan mempertahankan saya atau tidak," ucap Fabiano dikutip dari laman resmi Madura United.
(Baca Juga: Bruno Silva Pemain Terbaik November-Desember Liga 1 Versi APPI)
(Baca juga: 8 Besar Liga 3 2018 - Ini Jadwal, Tim Peserta, dan Jatah Promosi ke Liga 2 2019)
Saat ini, manajemen bersama Presiden Madura United, Achsanul Qosasi tengah melakukan evaluasi terkait permainan tim selama 2018.
Tak hanya Fabiano, nasib tiga pemain asing lainnya juga masih belum pasti di Madura United.
(Baca juga: Gagal Jadi Tuan Rumah, Persiba Bantul Siapkan Hal Ini pada 8 Besar Liga 3 2018)
Manajemen Madura United mengaku belum mau memberi kepastian untuk mempertahankan pemain asing mereka.
Jika menilik dari performa Fabiano semusim ini, perannya sebagai kapten begitu penting di Madura United.
(Baca Juga: Tinggalkan Mitra Kukar, ke Mana Eks Bomber Sevilla Ini Berlabuh?)
Meski berposisi sebagai bek tengah, ia tak hanya piawai dalam menghadang serangan lawan melainkan juga menjadi pemecah kebuntuan lini depan timnya.
Bahkan, torehan sembilan gol menempatkan Fabiano sebagai pemain bertahan tersubur di Liga 1 2018.
Tentu Madura United akan merasakan kehilangan jika tak memperpanjang kontrak stopper berusia 36 tahun tersebut.
(Baca Juga: Terkuak, Ini Bocoran Calon Pelatih Baru Persib Bandung Pengganti Mario Gomez)
View this post on InstagramBagaimana menurut BolaSporter? #baliunited #pssi #komdis #persija #liga1
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | maduraunitedfc.com |
Komentar