Madura United akhirnya berhasil mengamankan tanda tangan Andik Vermansah. Kabarnya, keputusan pemain untuk menerima pinangan Laskar Sappe Kerrab bukan didasari urusan uang atau nilai kontrak.
Sebelumnya, Andik Vermansah resmi diumumkan sebagai rekrutan anyar Madura United lewat postingan akun Instagram resmi klub pada Senin (24/12/2018).
Selain itu, sebelum bergabung bersama Madura United, Andik Vermansah dikait-kaitkan dengan sejumlah klub, baik itu tim lokal maupun asing.
(Baca Juga: Skenario The Dream Team 8 Pemain Asing Madura United Alami Kegagalan karena Tahun Sial)
Lebih lanjut, menurut penuturan Manajer Madura United, Haruna Soemitro, keputusan pemain berusia 27 tahun ini untuk mendekap ke pelukan Laskar Sappe Kerrab disebut-sebut bukan karena nilai kontrak.
Sebab, apabila alasannya uang, Haruna menyebut Andik tak mungkin bergabung dengan Madura United.
Baca Juga:
- Runtuhnya Era Kerajaan Sriwijaya, Klub Kendaraan Politik yang Ingin Tampil Heroik Bak Juventus
- Skenario The Dream Team 8 Pemain Asing Madura United Alami Kegagalan karena Tahun Sial
- Hamka Hamzah, Maman Abdurrahman, dan Markus Horison Siap Buka Suara ke Satgas Anti Mafia Bola
"Ada satu klub di Indonesia dan dua klub di Malaysia memberikan tawaran yang cukup fantastis kepada Andik, faktanya Andik memilih berlabuh di Madura," kata Haruna melalui pesan tertulis, Senin (24/12/2018).
Dengan bergabungnya Andik ke klub berjuluk Laskar Sape Kerrab itu, Haruna berharap Andik menjadi energi bari bagi tim untuk menatap kompetisi Liga 1 musim 2019.
"Biarkan ini menjadi rahasia yang justru menjadi energi baru Andik berkarier di Madura United," tutur dia.
(Baca Juga: Berlabuhnya Andik Vermansah ke Madura United, Bak Happy Ending dari Reality Show yang Melelahkan)
Bagi Haruna secara pribadi, bergabungnya Andik Vermansah ini ibarat reuni juara PON 2008.
Saat itu, Haruna menjabat sebagai Ketua Asprov PSSI Jawa Timur.
View this post on Instagram
"Saat itu, Andik adalah pemain andalan Jatim merebut medali emas di PON XVI Kaltim," ujar dia.
Bersama Madura United, lanjut Haruna, Andik dipastikan nyaman karena bertemu sejumlah pemain yang sudah lama dia kenal.
"Di Madura United, Andik akan nyaman karena sudah mengenal sederet pemain (Madura United), baik di Surabaya maupun di timnas," kata Haruna.
(Baca Juga: Skenario The Dream Team 8 Pemain Asing Madura United Alami Kegagalan karena Tahun Sial)
Kepastian soal merapatnya Andik Vermansah ke pelukan Madura United sekaligus mengakhiri berbagai spekulasi yang mengiringi proses transfer sang pemain.
Sebab sebelum bergabung bersama Madura United, Andik Vermansah dikait-kaitkan dengan sejumlah klub.
Salah satu tim yang paling mencuat akan mendapatkan tanda tangan pemain kelahiran Jember ini adalah Persebaya Surabaya.
Selama dua tahun terakhir, bursa transfer Liga 1 memang turut diwarnai drama negosiasi antara Persebaya Surabaya dengan Andik.
(Baca Juga: Berlabuhnya Andik Vermansah ke Madura United, Bak Happy Ending dari Reality Show yang Melelahkan)
Pada musim lalu, Andik juga digadang-gadang akan kembali membela tim Bajul Ijo. Namun, rumor itu kandas seusai sang pemain memutuskan untuk menerima pinangan klub Malaysia, Kedah FA.
Pemain asli binaan Persebaya Surabaya itu membela klub asal Kota Pahlawan pada musim 2008 sampai 2013.
Hingga setelahnya ia melanglang buana ke luar negeri bersama klub Malaysia, Selangor FA dan Kedah FA.
Kini menuju musim 2019, pilar timnas Indonesia Piala AFF 2012, 2016, dan 2018 itu memutuskan pulang ke Tanah Air.
(Baca Juga: 5 Ikon Lokal Klub Liga 1 pada 2018 Ini Bisa Ganti Kostum untuk Musim Depan)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com, kompas.com, instagram.com/maduraunited.fc |
Komentar