PSM Makassar semakin gencar dalam berburu amunisi baru untuk kompetisi Liga 1 2019. Seusai melepas 12 pemainnya, tim berjulukan Juku Eja ini segera tancap gas untuk mendatangkan pemain pengganti.
Di saat tim-tim pesaing telah mulai bergeliat dalam mendatangkan pemain baru, PSM Makassar belum juga berhasil mengamankan tanda tangan sosok pemain yang diincar.
Seperti yang diketahui, tim-tim seperti Madura United dan Barito Putera telah sukses menggaet pemain berlabel timnas pada awal bursa transfer.
(Baca Juga: Runtuhnya Era Kerajaan Sriwijaya, Klub Kendaraan Politik yang Ingin Tampil Heroik Bak Juventus)
Berada di bawah bayang-bayang pesaingnya, PSM Makassar tetap optimistis mampu mendatangkan pemain jempolan untuk mengarungi Liga 1 2019. Mereka harus segera bergerak demi memperkuat komposisi tim.
Selain itu pula, tim besutan Robert Rene Alberts juga akan tampil di Piala AFC 2019 pada musim depan.
Baca Juga:
- Persib Bandung Ingin Pulangkan Pemain Binaan demi Bentuk The Class of 92 Ala Manchester United
- Runtuhnya Era Kerajaan Sriwijaya, Klub Kendaraan Politik yang Ingin Tampil Heroik Bak Juventus
- Skenario The Dream Team 8 Pemain Asing Madura United Alami Kegagalan karena Tahun Sial
Untuk slot pemain asing misalnya, PSM Makassar kini tengah intens berkomunikasi dengan sejumlah nama di posisi striker.
Sebelumnya, PSM terang-terangan akan mendatangkan striker asing non-Asia untuk musim 2019.
Berbeda pada dua musim sebelumnya di mana PSM Makassar lebih memilih memakai jasa pemain Asia untuk posisi striker.
Perburuan striker pada bursa transfer kali ini dinilai cukup krusial bagi PSM Makassar.
(Baca Juga: Manajemen PSM Makassar Masih Tunggu PT LIB Lunasi Dana Kontribusi Klub Liga 1 2018)
(Baca Juga: Enam Klub Ingin Mendapatkan Steven Paulle Pasca-didepak PSM Makassar)
Demi mewujudkan target menjadi kampiun Liga 1 2019 dan berprestasi di ajang AFC Cup 2019, sejumlah nama tenar sempat menjadi bidikan utama.
Sebut saja di antaranya yakni top scorer Liga 1 2018, Aleksander Rakic dan bomber tajam milik Persebaya Surabaya, David Da Silva.
Sayangnya, belakangan diketahui bahwa pemain-pemain tersebut telah memutuskan untuk tak lagi berkarir di Indonesia untuk musim depan.
"Hampir seluruh tiga sampai empat besar top scorer masuk daftar pemain buruan tapi kan mereka memilih main di luar," ujar CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, saat dikonfirmasi, Sabtu (29/12).
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | makassar.tribunnews.com |
Komentar