Persebaya Surabaya sedang dalam krisis penyerang setelah putus kontrak dengan dua striker pada bursa transfer akhir musim 2018.
Persebaya Surabaya harus memutar otak untuk mendapatkan sosok penyerang andalan pada musim depan.
Pasalnya, tim berjulukan Bajul Ijo tersebut tengah kekurangan stok untuk posisi juru gedor.
Salah satu striker tersubur Persebaya, David da Silva, telah memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama musim depan.
(Baca Juga: Jawaban Ibrahim Conteh soal Kesempatan Naturalisasi Indonesia)
Dari Beberapa Aspek, Arema FC Dinilai Masih Jauh untuk Kembali Merajai Liga https://t.co/PibZms1pZD
— BolaSport.com (@BolaSportcom) January 3, 2019
Setelah David, kini Bajul Ijo tak mempertahankan penyerang lokal, Rishadi Fauzi.
Manajemen Persebaya memutuskan untuk tidak memperpanjang kontrak Rishadi yang telah habis pada akhir 2018.
Kini, tim pelatih Persebaya juga tengah mempertimbangkan nasib bomber asal Papua, Ricky Kayame, yang juga menjadi kekuatan di Liga 1 2018.
Namun begitu, pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, mengaku telah menyodorkan beberapa nama penyerang lokal untuk didatangkan dalam waktu dekat.
"Kami coba mencari striker lokal juga dan sudah menyerahkan nama ke manajemen untuk dikejar," kata Djadjang dikutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar