Pemain Bhayangkara FC, Wahyu Subo Seto merupakan adik kandung dari gelandang Persebaya Surabaya, Fandi Eko Utomo.
Dalam sebuah kesempatan, Fandi Eko Utomo merayu adiknya, Wahyu Subo Seto agar mau pindah dari Bhayangkara FC ke Persebaya Surabaya.
Namun, Wahyu Subo Seto tak mampu mengiyakan rayuan sang kakak.
(Baca juga: Eks Pemain Queens Park Rangers Gantikan Ilham Udin Armaiyn di Selangor FA)
Sebab, sama seperti pemain-pemain Bhayangkara FC lainnya, Wahyu juga merupakan anggota Polri.
Itu yang menjadi pengganjal bagi pemain kelahiran Surabaya, 25 tahun lalu, untuk mudah berganti-ganti klub.
(Baca juga: Piala AFF U-22 2019 - Sebelum Lawan Timnas U-22 Indonesia, Ini Bekal Berharga Timnas U-22 Malaysia)
(Baca Juga: Tatap Musim Depan dengan Target Baru, PSIS Semarang Kumpulkan Legenda Hidup)
“Saya pernah ngobrol dengan dia (Wahyu Subo Seto) bagaimana kalau musim depan main di Persebaya,” ujar Fandi Eko, kutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.
“Dia bilangnya masih ingin berseragam Bhayangkara FC. Dia kan Polisi jadi harus izin dulu ke komandannya. Jadi tidak gampang dan ‘gambling’ juga kalau pindah,” katanya lagi.
(Baca juga: Biro Biro, Penyerang Sayap Klub China yang Diinginkan Enam Kali Juara Liga Brasil)
Wahyu Subo Seto telah bergabung bersama Bhayangkara FC sejak musim 2016.
Wahyu menjelma menjadi jangkar di lini tengah skuat The Guardian.
(Baca Juga: Dari Beberapa Aspek, Arema FC Dinilai Masih Jauh untuk Kembali Merajai Liga)
Satu gelar juara pun telah berhasil dia persembahkan untuk klub bentukan institusi keamanan negara itu.
Musim ini, pemain yang membela Persebaya sebelum hengkang ke Bhayangkara FC itu bermain dalam 32 laga.
(Baca juga: Gagal Selamatkan Timnya dari Degradasi, Eks Striker Kontestan Liga Inggris Ini Diminati Empat Klub China)
Di mana, 18 laga di antaranya dia tampil penuh.
Namun, tak satu pun gol berhasil dicetak pemain bertinggi badan 168 cm itu.
(Baca Juga: Bongkar Pasang Skuat PSS Sleman Songsong Liga 1 2019)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar