Pelatih Madura FC, Salahuddin, tidak cukup puas dengan penampilan anak asuhnya saat menang atas Persiwa Wamena. Salahuddin melihat bahwa kinerja lini belakang Madura FC masih banyak melakukan kesalahan dan harus dibenahi.
Madura FC memetik kemenangan dengan skor 2-1 saat menjamu Persiwa pada babak 16 Besar Liga 2, di Stadion Ahmad Yani, Sumenep, Rabu (17/9/2017) sore.
Dua gol Laskar Joko Tole dicetak oleh Andre Vemberyono dan Beni Ashar.
Proses gol yang bersarang ke gawang Madura FC sebenarnya memang bisa diantisipasi.
Tapi, Salahuddin menilai bahwa pemain belakang terlalu memberi ruang bagi Jaelani Aray memberi umpan yang dikonversi menjadi gol oleh Janneth Kamare pada menit ke-55.
"Pemain belakang kami kurang tanggap dan disiplin. Harusnya gol tidak perlu terjadi karena situasinya tadi empat lawan dua. Kita unggul pemain dan jika lebih jeli kita bisa blok serangan tadi," ucap Salahuddin.
(Baca juga: Setelah 'Berantem' di GP Singapura, Tiga Pebalap Ini Duduk Bersama di Konferensi Pers GP Malaysia)
"Pemain terlalu fokus pada bola dan tidak lihat pergerakan pemain," sambungnya.
Meski begitu, Salahuddin tetap mensyukuri hasil pada pertandingan ini. Pasalnya, ini jadi hasil positif setelah mereka kalah dari PS Mojokerto Putra pada laga pertama di babak 16 besar ini.
Eks pelatih Barito Putera pun berharap agar raihan tiga poin dari Persiwa bisa membuat mental pasukannya naik. Salahuddin yakin bahwa hasil ini jadi modal positif jelang laga melawan Martapura FC pada hari Minggu, 1 Oktober 2017 mendatang.
"Saya tahu bahwa Martapura adalah lawan yang berat. Tapi kami harus bisa menang karena kami ingin lolos," tutur Salahuddin.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar