Pelatih Persis Solo, Widyantoro, melalui klub telah mengajukan banding atas sanksi yang dijatuhkan Komisi Disiplin PSSI.
Sanksi tersebut berupa larangan berkecimpung dalam sepakbola nasional selama setahun dan denda Rp 100 juta.
Komdis PSSI menyebutkan, Widyantoro mengancam dan menendang wasit Ahmad Tuharea yang memimpin pertandingan.
Ia pun turut menjelaskan kronologi sebenarnya yang terjadi di lapangan.
"Kejadian sebenarnya, setelah peluit babak pertama selesai pemain Persis mendekati wasit yang berusaha menanyakan perihal keputusannya yang tidak fair,"
"Saya mendekat, menghalangi pemain agar tidak berlebihan protesnya," ujar Widiyantoro seperti dikutip BolaSport.com dari Tribunnews.com.
Dia menilai keadaan kondusif tapi situasi sangat riuh.
Adapun wasit dilindungi polisi dan petugas keamanan di dalam stadion.
"Tidak tahu kenapa wasit merasa ada yang menjegal dari belakang,"
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | Tribunnews.com |
Komentar