PSS Sleman gagal melanjutkan kiprahnya di Liga 2 2017, semua pemain pun sudah kembali ke daerahnya.
Mereka yang terikat dinas di kemiliteran pun kembali ke kesatuannya seperti pemain sayap Imam Bagus Kurnia dan kiper Syahrul Trisna.
Sistem kompetisi Liga 2 yang berjenjang menjadikan pemain harus kehilangan pekerjaannya sebagai pesepak bola saat timnya sudah tersingkir.
“Berbeda dengan saya yang anggota TNI. Setelah PSS tersingkir, saya dan Syahrul kembali ke kesatuan di Bandung. Saya berdinas di Pusat Pendidikan Polisi Militer (Pusdikpom). Tapi saat ini saya menjalani latihan di Mabes AD di Jakarta,” kata Imam Bagus yang berpangkat sersan dua ini.
Imam dan Syahrul bergabung dengan tim Mabes AD yang akan berlaga di Pekan Olah raga Angkatan Darat (Porad).
Pekan olah raga ini rencananya digelar pada Januari 2018.
“Jadi saya tidak libur dari sepak bola. Saya menjalani berlatih sebagai persiapan tampil di Porad. Ini juga untuk menjaga kondisi sambil menunggu tim yang akan melakukan persiapan menghadapi kompetisi musim baru,” ujarnya.
Di kompetisi musim baru, Imam Bagus berharap bisa berlaga di Liga 1.
Namun dirinya juga memprioritaskan kembali ke PSS Sleman.
(Baca juga: Pasca Singkirkan Indonesia, Timnas U-23 Malaysia Terancam Kesulitan di China pada Awal 2018)
“Bila akhirnya kembali ke PSS, saya ingin menuntaskan kegagalan yang lalu. Kegagalan kami sungguh mengecewakan. Entah mengapa pencapaian kami menjadi anjlok setelah tampil konsisten di penyisihan grup,” kata Imam yang turut mengantarkan PS TNI U-21 juara ISC A U-21 2016.
Imam beruntung karena berdinas di TNI. Saat PSS tersingkir, dia kembali ke kesatuannya.
Sementara, mereka yang berprofesi sepenuhnya sebagai pesepak bola harus kehilangan pekerjaan karena tim gagal lolos ke babak berikutnya.
Mereka harus bersabar menunggu kompetisi musim baru karena Liga 1 maupun Liga 2 belum berakhir.
PSS sesungguhnya menjadi salah satu favorit promosi ke Liga 1.
Performa gemilang mereka menguatkan prediksi PSS bakal naik kasta.
Kenyataannya, PSS Sleman tersungkur di 16 Besar.
Kekalahan 2-3 dari PSPS Riau di kandang sendiri menjadi awal kegagalan PSS.
Editor | : | Stefanus Aranditio |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar