Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Eks Striker Timnas Ini Pasrah Bila Skuat Asuhannya Dijatuhi Sanksi

By Sabtu, 28 Oktober 2017 | 20:24 WIB
Pelatih Persiter U-17 dan mantan pemain timnas Indonesia, Rachmat Rivai.
GONANG SUSANTYO/BOLASPORT.COM
Pelatih Persiter U-17 dan mantan pemain timnas Indonesia, Rachmat Rivai.

17 membawa pulang Piala Soeratin U-17 pupus sudah. Adanya pencurian umur dari salah satu pemain menjadikan Persiter U-17 didiskualifikasi dari turnamen.

Padahal, Persiter U-17 sudah lolos ke final untuk menghadapi Penajam Utama U-17. Karena didiskualifikasi, posisi Persiter U-17 pun digantikan Persita Tangerang U-17.

Pelatih Persiter U-17 Rachmat Ma’ruf Rivai hanya bisa pasrah setelah tim asuhannya gagal tampil di laga puncak.

Dari pertemuan terakhir dengan Panitia Disiplin (Pandis) Piala Soeratin U-17 dan PSSI, Jumat (27/10/2017) malam, Persiter U-17 diperlihatkan bukti-bukti bila usia pemain mereka melebihi persyaratan.

“Tentu kami kecewa dan sedih atas kejadian ini. Saya sendiri tidak tahu bila ada pemain yang usianya melebihi persyaratan. Kami percaya dengan berkas-berkas yang dilampirkan pemain. Saya sendiri tinggal menyeleksi mereka,” kata Rachmat.

Eks pemain tim nasional ini enggan menyebutkan pemain yang memiliki usia melebihi ketentuan. Menurut dia kasus bisa mencuat saat tetangganya melihat dia bermain.

“Informasinya, sang tetangga berinisiatif ke rumahnya dan meminta data diri si anak. Dia kemudian mengambil foto dan mengirimkannya. Kami ditunjukkan bukti-bukti tersebut,” ujarnya.

(Baca Juga: Ryuji Utomo, Gunawan Dwi Cahyo, dan Maman Abdurrahman Adu Skill, Siapa Pemenangnya?)

“Akibat kesalahan satu pemain, semua menjadi korban. Tim, pelatih dan manajemen menjadi korban. Padahal kami tinggal selangkah lagi meraih trofi,” kata Rachmat yang musim lalu membawa Persihaltim Halmahera Timur U-17 ke babak 8 Besar Piala Soeratin.

“Tahun lalu saya membawa tim ke 8 Besar. Jadi tahun ini saya berharap membawa tim meraih gelar juara. Tapi kami akhirnya gagal. Saya memang jadi korban. Tapi mau bagaimana lagi. Saya pasrah saja bila dikenai sanksi,” papar Rachmat yang merupakan alumni Piala Soeratin 1993 dan 1995 ini.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

China Masters 2024 - Untung Besar jika Menang, Jonatan Christie Tanpa Beban Sambut Shi Yu Qi dari Kabut Olimpiade

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X