Babak delapan besar Liga 2 sudah dipastikan akan digelar di Stadion Wibawa Mukti (Cikarang) dan Stadion Patriot (Bekasi). Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, mempersilahkan semua suporter untuk datang ke Bekasi dan Cikarang tanpa dibatasi.
Babak delapan besar Liga 2 akan mulai digelar pada 9-16 November 2017.
Untuk Grup X yang diisi oleh Persis Solo, PSMS Medan, Kalteng Putra, dan Matapura FC akan bertanding di Stadion Wibawa Mukti.
Sementara Grup Y yang dihuni oleh PSIS Semarang, PSPS Riau, Persebaya Surabaya, dan PSMP Mojokerto Putro dihelat di Stadion Patriot Bekasi.
"Suporter dipersilahkan datang. Kami tidak membatasi suporter yang ingin datang. Hanya saja mereka tidak boleh masuk apabila membuat kerusuhan," kata Edy di Kantor Makostrad, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (31/10/2017).
Dengan banyaknya suporter yang datang, Edy tentunya sudah menyiapkan pihak keamanan.
Pria yang juga menjabat sebagai Pangkostrad TNI Angkatan Darat (AD) itu tidak memberitahukan berapa jumlah pihak keamanan yang disiapkan.
(Baca Juga: Persiba Balikpapan Degradasi, Ini 8 Klub yang Tak Pernah Turun Kasta Sejak ISL 2008/2009)
"Sudah kami siapkan kualitas keamanan yang terbaik. Semua ini kami lakukan agar pertandingan bisa terkendali dengan baik," kata Edy.
Edy juga menegaskan akan mendiskualifikasi apabila ada klub yang berbuat kerusuhan di babak Liga 2 saat pertandingan. Ancaman itu ditegaskan Edy agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Saya akan hentikan pertandingan tersebut apabila ada yang rusuh. Nanti klub itu tidak boleh melanjutkan ke pertandingan selanjutnya," kata Edy.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar