Pemain pilar bakal disimpan PSMS Medan saat menghadapi Persis Solo di Stadion Patriot, Kamis (16/11/2017).
Keputusan itu diambil Pelatih PSMS Medan Djadjang Nurdjaman untuk mengurangi risiko yang muncul jelang rebutan tiket promosi ke Liga 1.
Pelatih yang kerap disapa Djanur itu mengaku tak ingin pemain pilarnya cedera.
Djanur juga ingin menghemat tenaga pemain pilar untuk laga semifinal Liga 2.
Tim berjuluk Ayam Kinantan itu memang dipastikan lolos ke semifinal Liga 2 setelah menumbangkan Kalteng Putra dan Martapura FC.
Hasil laga kontra Persis Solo tak akan berpengaruh apapun bagi PSMS Medan.
(Baca Juga: Rahmad Darmawan Diminta Terima Nasib Keputusan Petinggi Sepak Bola Malaysia)
Asisten Pelatih PSMS Medan Edy Syahputra menegaskan diturunkannya skuat pelatih melawan Persis Solo bukan berarti PSMS Medan tak serius berlaga.
"Kami akan tetap serius, karena kualitas pelapis pertama dan kedua memiliki kualitas yang tidak jauh beda," kata Edy, dikutip SuperBall.id dari laman resmi Liga 2.
"Jadi kami akan memberi kesempatan buat pemain yang dalam dua laga terakhir tidak diturunkan," lanjutnya.
Dimainkannya pemain pelapis bukan hanya untuk memberikan kesempatan bermain.
Edy menjelaskan, mental pemain pelapis perlu dijaga agar tak mempengaruhi kondis saat menggantikan pemain utama.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar