Regulasi Liga 2 Keluar, Nasib Pemain Muda Semen Padang Terancam

Regulasi tentang usia pemain musim kompetisi Liga 2 musim depan sudah final. Pemain muda di bawah 25 tahun tak lagi dominan. Bahkan nyaris bebas, karena batas maksimal adalah 35 tahun plus dua pemain di atasnya.

Lalu, bagaimana nasib pemain muda Semen Padang yang sudah menumpuk sejak awal persiapan?

Karena sebelumnya manajemen dan tim pelatih Semen Padang lebih memilih pemain muda di bawah usia 25 tahun ketimbang menumpuk pemain senior di atas 25 tahun.

Alasannya sebagai antisipasi kalau regulasi Liga 2 tak mengalami perubahan atau sedikit berubah.

(Baca Juga: Barcelona Punya Andil dalam Insiden Gigitan Luis Suarez kepada Giorgio Chiellini di Piala Dunia 2014)

Ternyata hasil Kongres PSSI pada 13 Januari lalu justru memutus kalau usia pemain di Liga 2 diperlonggar.

Itupun sangat drastis. Maksimal 35 tahun dan boleh memakai pemain di atas 35 tahun sebanyak dua pemain.

Kondisi ini membingungkan manajemen dan pelatih Semen Padang. Karena semua rekrutmen baru adalah pemain muda di bawah 25 tahun. Bahkan rata-rata antara 19 sampai dengan 21 tahun.

“Tadi malam sudah kita rapatkan. Kita lihat dulu progres pemain muda yang ada. Nanti untuk urusan teknis pemain kita serahkan kepada kebutuhan pelatih,” kata Manajer Semen Padang, Win Benardinho.

(Baca Juga: Kini Chelsea Ikut-ikutan Berburu Alexis Sanchez)

Sementara pelatih Syafrianto Rusli mengatakan ia akan mencari pemain senior dulu sebelum mengambil sikap lebih jauh.

Karena sampai saat ini slot pemain baru terisi 21 pemain. Artinya masih ada empat slot lagi yang semuanya nanti akan diisi pemain senior.

“Yang jelas kita cari beberapa pemain senior dulu. Setelah itu baru kita lihat progres selanjutnya. Kini skuat kita kan baru 21. Masih ada empat pemain lagi,” jelasnya.

Sebelumnya Semen Padang sudah bertekad untuk membangun tim di Liga 2 dengan kualitas Liga 1.

Itu artinya manajemen dan pelatih harus lebih fokus kepada pemain jadi dan berpengalaman.

Karena mengandalkan pemain muda untuk bersaing di Liga 2, juga akan berat, karena klub lain pasti akan lebih memperioritaskan pemain-pemain senior dan punya menit bermain tinggi.

 

Pelatih Islandia, Heimir Hallgrimsson, mendoakan semoga Timnas Indonesia bisa sukses dan bertemu kembali dengan Timnas Islandia di Piala Dunia suatu saat nanti. . #timnas #indonesia #islandia #timnasindonesia #timnasday

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 15 Jan 2018 jam 3:44 PST