Tim Persegres Gresik United mulai terbentuk untuk kompetisi Liga 2 musim 2018.
Berkomposisikan pemain hasil seleksi dan pemain lama saat di Liga 1 musim lalu, tim berjulukan Kebo Giras ini melakoni uji coba pertama kontra tim internal Semen Gresik di Stadion Gelora Joko Samudro, Rabu (28/2/2018) lalu.
Pertandingan dengan format 3x30 menit itu dimenangi David Faristian dan kolega dengan skor 5-0.
(Baca Juga: Jadi Tumpuan Borneo FC di PGK 2018, Julien Faubert Buka Suara)
Asisten pelatih Persegres Gresik United, Puji Handoko, mengatakan laga uji coba itu tidak bisa dijadikan tolak ukur timnya meski menang dengan skor telak.
Menurutnya, Persegres saat ini diperkuat mayoritas pemain muda dari beberapa tim Liga 2 musim lalu sehingga masih banyak kekurangan di beberapa sektor.
"Ya, kami memang menang, tapi tidak bisa dijadikan tolak ukur. Kami masih banyak kekurangan," kata Puji.
(Baca Juga: Unggah Foto dengan Caption Bahasa Indonesia, Netizen Desak Marko Simic untuk Segera Jadi WNI)
Puji melanjutkan selain masalah fisik yang masih perlu ditingkatkan, masalah koordinasi dan komunikasi juga masih menjadi kendala.
Selain itu, Persegres juga masih perlu melakukan banyak uji coba lagi agar kualitas tim semakin meningkat dari segi koordinasi dan kekompakan tim.
(Baca Juga: Jadi Lawan Pertama Lin Dan di All England 2018, Pebulu Tangkis Ini Rasakan Perubahan Dalam Hidup)
"Pemain kita masih terkendala masalah fisik tapi kita akan terus meningkatkan stamina pemain pada sesi latihan. Kita juga masih butuh lebih banyak uji coba untuk lebih memantapkan organisasi permainan," kata pelatih 42 tahun ini.
Sementara itu, terlihat sudah ada lima pemain Persegres musim lalu yang bergabung dengan tim yakni David Faristian, Loudry Setiawan, Obet Rivaldo, Ade Suhendra, dan Husni Mubarak.
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar