Menjelang laga perdana Liga 2 antara Persis Solo Vs Semen Padang di Stadion Manahan, Senin (23/4/2018), ternyata ada kesan tersendiri bagi Jafri Sastra.
Pelatih Persis Solo itu pernah menukangi Semen Padang pada musim 2013/2014 karena menggantikan Nil Maizar, yang ditunjuk menjadi pelatih timnas Indonesia.
Selama satu tahun, pelatih kelahiran Payakumbuh itu sanggup menghadirkan gelar juara Liga Primer Indonesia tahun 2013 untuk tim Kabau Sirah.
Tentu saja pengalaman itu membuat pelatih 52 tahun tersebut memiliki kenangan manis bersama Semen Padang.
(Baca juga:Jelang Laga Pembuka Liga 2 2018, Pelatih Semen Padang Paham Transformasi Persis Solo)
"Jujur, Semen Padang yang membesarkan saya, membawa saya ke kancah sepak bola Tanah Air," ujar Jafri kepada BolaSport.com, Minggu (22/4/2018) WIB.
Dirinya mengaku masih rindu dengan rasa kekeluargaan yang ada di dalam klub Semen Padang.
Namun, Jafri Sastra akan melupakan sejenak kenangan itu dan fokus memenangkan timnya saat ini, Persis Solo.
(Baca juga:Menjamu PSIR di Laga Pembuka, Ada Alasan Penting Kenapa PSPS Wajib Menang)
"Banyak kenangan bersama Semen Padang, namun saya akan melupakan sejenak hal itu untuk fokus pada pertandingan besok," lanjut Jafri.
Jafri menegaskan sudah ada perbedaan saat dirinya dulu menukangi Semen Padang dan sekarang melatih Persis Solo.
Pertandingan besok akan menjadi laga pembuka kompetisi Liga 2 musim ini.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar