BOLASPORT.COM – Berkumpulnya pemain senior dan berpengalaman di PSS Sleman menjadikan pelatih Herry Kiswanto lebih mudah menetapkan siapa yang akan menjadi kapten tim.
Sebelumnya, ban kapten melilit di lengan Busari. Hanya, gelandang veteran ini sudah meninggalkan PSS.
Pelatih Herkis, sapaannya, pun harus mencari pengganti Busari. Beberapa di antaranya sudah sempat disebut seperti striker senior I Made Wirahadi.
Mantan penyerang Bali United ini nyaris berlabuh di PSMS Medan sebelum bergabung dengan PSS.
(Baca Juga: Absen hingga Usai Piala Dunia, Ini Pesan Menyentuh Hati Pemain Liverpool untuk Seluruh Fan)
Made Wirahadi sempat menjadi kapten tim saat beruji coba melawan Bali United.
Namun Herkis menyampaikan striker berusia 34 ini merasa keberatan menjadi kapten PSS.
Ban kapten kemudian diberikan kepada gelandang senior Syamsul Chaeruddin.
Saat beruji coba melawan PSIR Rembang, eks pemain tim nasional ini yang memimpin rekan-rekannya. Sedangkan Hisyam Tolle menjadi kapten kedua.
“Beberapa pemain yang saya harapkan menjadi kapten merasa keberatan. Jadi, saya kemudian memberikan ban kapten kepada Syamsul. Dia tak keberatan dengan jabatan itu. Sedangkan Tolle menjadi kapten kedua,” kata Herkis.
(Baca Juga: Usai Jadi Pahlawan Kemenangan Liverpool, Roberto Firmino Dapat Perlakuan Spesial dari Bidadari Cantik Ini)
PSS melakoni laga pertama melawan PS Mojokerto Putra di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (26/4/2018).
Kedua tim pernah bertemu di turnamen Coppa Sleman. Saat itu, PSS menang 2-1.
“Tapi situasi dan kondisi sudah berbeda. Ini adalah kompetisi dan saya selalu tekankan pada pemain setiap pertandingan adalah final. Jadi target kami adalah tiga poin,” tandas Herkis.
| Editor | : | Stefanus Aranditio |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar