PSIM Yogyakarta harus menerima kekalahan pada laga perdana mereka di Grup Timur Liga 2 musim 2018. Faktor kartu merah jadi penyebab utama kekalahan mereka di laga ini.
PSIM menjalani laga tandang di pekan pertama Liga 2 dengan menantang Madura FC, Kamis (26/4/2018) di Stadion Ahmad Yani Sumenep. Laskar Maratam pada laga ini kalah dengan skor 3-1 atas sang tuan rumah.
(Baca Juga: Peraih 6 Trofi Liga Jerman bersama FC Bayern Buka Pintu Terkait Ketertarikan Man United)
Sejatinya, PSIM mampu mengimbangi permainan Madura FC dengan skor 1-1 hingga babak pertama usai.
Hanya saja, kartu merah yang diterima oleh Raymond Invantinus pada menit ke-43 membuat skema bermainan PSIM berantakan.
"Kartu merah membuat keseimbangan goyah karena secara jumlah kami kurang. Kami hanya bisa bermain menunggu lawan menekan dan coba mencari serangan balik," ucap pelatih PSIM, Erwan Hendarwanto, usai pertandingan.
"Kami akui hari ini kalah dan selamat untuk Madura FC hari ini bisa menang," sambungnya.
Menurut Erwan, PSIM sebanarnya mampu bermain baik di laga ini. Selain karena kartu merah, PSIM juga kebobolan gol cepat di menit ke-4 lantaran pemain masih belum fokus. Apalagi, pemain juga mengira gol tersebut offside.
(Baca Juga: Dua Pemain Persib Ini Sukses Curi Perhatian Netizen)
"Apa yang sudah direncanakan mampu dijalankan dengan baik oleh pemain. Konsentrasi di awal masih lemah. Gol pertama pemain kami mengira posisi offside dan pemain saling menunggu."
"Tapi, kemudian kami memberi reaksi yang bagus dan bisa menyamakan skor. Hanya, kartu merah yang membuat kami kesulitan," tutup Erwan.
| Editor | : | Stefanus Aranditio |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar