PSIM Yogyakarta sukses menahan imbang tuan rumah PSBS Biak dengan skor 0-0, Minggu (6/5/2018).
Keberhasilan PSIM Yogyakarta dalam mencuri poin telah memangkas defisit poin yang sebelumnya -8 menjadi -7.
Hal tersebut juga tak lepas dari peran pelatih baru yakni Bona Simanjuntak yang sudah mengetahui bagaimana karakter permainan PSBS Biak.
Di babak pertama, PSBS Biak yang belum memperoleh satu poin dalam dua laga gencar melakukan serangan.
(Baca Juga: Bahrain, Korea Utara, dan Uzbekistan Kompak Beri Pujian untuk Satu Nama Andalan Luis Milla)
Namun karena disiplinnya barisan belakang Laskar Mataram, tuan rumah selalu gagal memanfaatkan peluang menjadi gol.
Dengan begitu skor kaca mata bertahan hingga peluit akhir babak pertama dibunyikan.
Di babak kedua, Bona Simanjuntak melakukan rotasi untuk menambah daya gedor.
PSIM Yogyakarta sempat memiliki peluang terbaik di menit ke-65 lewat Hendroco, namun sepakannya masih bisa dihalau pemain lawan.
(Baca Juga: Musim Depan, Steven Gerrard Bisa Ubah Rangers FC Menjadi Liverpool FC)
Skuat Laskar Mataram sebenarnya tampil lebih dominan di babak kedua dengan banyak menghasilkan peluang.
Tapi kedua tim harus rela berbagi angka dengan skor 0-0 sampai peluit akhir babak kedua dibunyikan.
Dengan hasil ini, PSIM Yogyakarta masih berada di dasar klasemen dengan poin -7.
| Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
| Sumber | : | jogja.tribunnews.com |
Komentar