Persik Kendal gagal memenuhi ambisinya memperoleh poin penuh di kandang setelah ditahan imbang PSPS Riau dengan skor 0-0, Senin (14/5/2018).
Pada laga pekan kelima Liga 2 2018 di Stadion Utama Kebon Dalem, Kendal, pelatih Persik Kendal, Eduard Tjong, mengungkapkan kekecewaannya seusai pertandingan.
Dilansir Bolasport.com dari Tribun Jateng, Eduard Tjong mengatakan kalau anak asuhnya masih kurang kompak dalam penyerangan.
Eks pelatih Timnas U-19 Indonesia ini menyebut tim asuhannya terpengaruh irama lawan pada babak pertama dan baru mulai bisa menyerang selepas turun minum.
(Baca Juga: Miris, Raja Gol Persib di Era ISL 2007 Kini Kesulitan Bersaing di Liga Turki!)
"Berbeda jika kami melakukan tekanan sejak babak pertama, tentunya tim lawan akan kelimpungan. Anak-anak perlu perbaikan dalam kerja sama tim," ujarnya.
Meski tuan rumah tampil sangat impresif di babak kedua, namun pertahanan PSPS Riau tak kunjung bisa tertembus.
Menjelang Bulan Ramadhan, Pemain dan Manajer Persib Gelar Munggahan https://t.co/CeE62gzwbI
— BolaSport.com (@BolaSportcom) May 15, 2018
Eduard Tjong memang mengakui kalau anak didiknya jauh lebih berkembang di babak kedua dan terus menggempur pertahanan tim tamu.
"Permainan kami jauh berkembangpada babak kedua. Kami terus terusan menyerang pertahanan PSPS Riau," ujarnya.
(Baca Juga: Persija Bisa Redam Top Scorer Home United dengan Cara Ini)
Editor | : | Andrew Sihombing |
Sumber | : | jateng.tribunnews.com |
Komentar