Meski hanya bermain di Liga 2, Semen Padang tak serta-merta menyikapi porsi latihan apa adanya. Bahkan pelatih Syafrianto jutsru tetap mengasah Hengky Ardiles dan kawan-kawan seperti biasa, meski di bulan puasa.
Bahkan ketika latihan harus diistirahatkan untuk memberi kesempatan kepada semua pemain terutama yang beragama Islam berlibur dan pulang kampung, ia tak merasa khawatir. Terutama masalah kondisi fisik pemain.
(Baca Juga: Gelar Juara Dicabut, Promotor Golovkin Anggap Keputusan IBF Tidak Adil)
Sesuai program latihan yang diprogram Syafrianto, semua pemain diliburkan mulai 10 Juni dan harus sudah kembali ke mes sepekan kemudian.
“Kami tak mengikuti kalender merah cuti bersama pemerintahan. Tetapi kami punya jadwal libur tersendiri. Karena semakin lama pemain istirahat akan semakin lama untuk mengembalikan kondisi mereka,” kata Syafrianto.
[TERPOPULER] Jose Mourinho Ingin Gelandang Man United Ini Gagal di Piala Dunia 2018 https://t.co/k4wnNLhOu0
— BolaSport.com (@BolaSportcom) June 7, 2018
Makanya, dua hari setelah hari raya, para punggawa Kabau Sirah harus sudah kembali ke Padang dan memulai latihan pada 18 Juni.
Meski jadwal pertandingan tim BUMN ini baru dimulai pada 3 Juli 2018 di kandang Persik Kendal.
Fase inilah yang akan dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh pelatih Syafrianto untuk mengembalikan kondisi puncak para pemainnya.
(Baca Juga: Ini yang Diinginkan Bojan Malisic saat Libur Jeda Kompetisi Liga 1 Musim 2018)
Waktu yang lebih satu bulan itu dinilai lebih dari cukup untuk terus menjaga asa mempertahankan posisi puncak klasemen Liga 2 Wilayah Barat.
Saat ini Semen Padang bertengger di puncak klasemen dengan 12 poin. Empat kemenangan berturut-turut, dua di kandang dan dua di kandang lawan, adalah sebuah reputasi yang tak gampang untuk diteruskan.
Andrea Dovizioso Senang Marc Marquez Terjatuh https://t.co/17zOiH2nEr
— BolaSport.com (@BolaSportcom) June 7, 2018
Satu-satunya kekalahan Semen Padang adalah saat laga pembuka Liga 2 melawan Persis Solo di Stadion Manahan Solo, Senin, 23 April 2018 silam.
Saat itu pasukan dari Bukit Indarung itu disikat tuan rumah dengan angka telak 0-3.
(Baca Juga: Diincar Tim Toro Rosso, Begini Kata Pebalap Formula 2 Ini)
“Terus terang, kami tak ingin mengulangi kesalahan seperti laga perdana melawan Persis. Makanya, saat memulai pertandingan nanti, anak-anak tak merasa sedang memulai laga baru. Tetapi terus merasakan bagaimana mengambil kemenangan di setiap kesempatan,” ulasnya.
(Baca Juga: Sergio Ramos Mendapat Pesan Bernada Ancaman dari Pria Berotot Ini)
Seperti ditambahkan Manajer Semen Padang Win Benardino, timnya sudah bertekad untuk hanya satu musim saja di kompetisi kasta kedua sepak bola Indonesia.
“Insya Allah, tahun depan kita bisa kembali lagi ke Liga 1. Ini adalah tuntutan main sponsorship dan harapan publik sepak bola Ranah Minang, baik yang di Sumbar maupun di perantauan,” tambahnya.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar