Ultrasmania melakukan aksi demo setelah Persegres Gresik United kalah dari tamunya Mojokerto Putra dengan skor 0-2 di Stadion Gelora Joko Samudro, Minggu (15/7/2018) pada laga Liga 2 musim 2018.
Pelatih Persegres Gresik United, Puji Handoko, mengatakan pemainnya sudah berusaha maksimal dengan kerja keras di lapangan, namun hasil berkata lain.
(Baca Juga: Sang Ayah Bicara soal Kedekatan Valentino Rossi dengan Model Cantik Italia)
"Kita sudah berusaha masimal di lapangan. Tentu saja kami kecewa dengan hasil ini. Kita sudah melakukan persiapan matang," kata Puji.
Kekalahan ketiga secara beruntun yang dialami tim berjuluk Laskar Joko Samudro membuat nasib sang pelatih Puji Handoko berada di ujung tanduk.
Imbas dari kekalahan tiga kali secara beruntun itu memuat suporter Persegres yang berjuluk Ultrasmania melakukan aksi demo usai laga.
Mereka mendesak agar Puji Handoko mengundurkan diri dari kursi pelatih.
Meski begitu, tekanan dari suporter dianggap Puji handoko sebagai hal yang wajar. Sebab suporter menginginkan timnya berprestasi.
Untuk itu, dirinya siap melepaskan jabatan sebagai pelatih kepala Persegres.
"Wajar jika suporter minta tim berprestasi. Desakan mundur itu, Saya siap jika manajemen Persegres tidak memperpanjang jabatan saya menjadi pelatih kepala," kata Puji.
(Baca Juga: Mesut Oezil Bakal Ikut Tur Pramusim Arsenal di ICC 2018 Singapura)
Dari 8 kali laga yang sudah dijalani, Persegres Gresik United menelan kekalahan sebanyak 4 kali, seri 3 kali dan hanya menang 1 kali.
Saat ini tim berjuluk Laskar Joko Samudro ini berada di posisi 9 dari 12 kontestan Liga 2.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar