0 dari tuan rumah Madura FC pada laga lanjutan Liga 2 di stadion Ahmad Yani Sumenep Madura, Jumat (20/7/18).
Faktor kelelahan dituding oleh pelatih PSBS Biak Numfor, Slamet Riyadi jadi penyebab buruk penampilan anak asuhnya.
Menurut Slamet, perjalanan dari Biak ke Sumenep yang sangat lama menguras tenaga.
Ditambah lagi, penerbangan PSBS mengalami penundaan.
(Baca juga: Tiga Pekan Menuju Asian Games 2018, Kekacauan Internal Menghantui Timnas U-23 Malaysia)
Sehingga, mereka terlambat sampai di Sumenep.
Faktor inilah menurut Slamet yang membuat timnya jadi tampil tidak maksimal dan an menurun pada akhir laga.
”Pertama, selamat untuk Madura FC, mereka layak menang. Kami tampil tidak maksimal, karena kondisi pemain tidak ideal, mereka kelelahan,” ujar Slamet.
”Selain perjalanan begitu panjang, penerbangan kami juga sempat tertunda. Kami baru sampai di Sumenep dini hari, bahkan jatah uji lapangan pun tak bisa kami manfaatkan.”
(Baca juga: Pesan Penting Imam Nahrawi untuk Tenis Meja dari Tangerang Selatan)
Kapten tim PSBS, Paulus Rumaropen mengakui bahwa ini adalah hasil yang cukup memuaskan.
Mengingat, kondisi tim yang didera kelelahan hebat karena perjalanan panjang.
(Baca juga: Senin (23/7/2018), Drawing Ulang Sepak Bola Putra Asian Games 2018 Dilaksanakan di Jakarta)
”Kalah adalah tidak bagus. Kami harus cepat melupakan, karena harus bangkit untuk laga berikutnya,” ujar Paulus.
”Kami berjanji akan raih tiga poin, kalau Madura main ke markas kami. Namun atas hasil ini, pemain tetap puas, karena kondisi sangat lelah sekali,” ucapnya.
(Baca juga: David de Gea Diklaim Sudah Buat Keputusan soal Keinginan Real Madrid)
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar